Langgam.id - Kepala BPBD Agam, Budi Prawiranegara mengatakan bahwa banjir bandang lahar dingin yang melanda Kecamatan Candung dan Kecamatan Sungai Pua pada Jumat (5/4/2024) sekitar pukul 16.00 WIB, menimbulkan sejumlah dampak.
Dampak tersebut terang Budi yaitu terputusnya jalan pertanian dari Lakuang Surian Jorong Labuang menuju Tonggok Jorong Puti Ramuh, Nagari Canduang Koto Laweh, Kecamatan Canduang.
"Serta terjebaknya 1 unit mobil L300 di lokasi pertanian," ujar Budi dikutip dari akun Instagram Diskominfo Agam.
Kemudian, kata Budi, juga terdampak rumah warga, kendaraan dan akses jalan di Nagari Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang.
"Bencana tersebut juga mengakibatkan akses jalan di Nagari Sungai Pua, Kecamatan Sungai Pua, juga terkena banjir bandang," terangnya.
Kemudian, sebut Budi, hantaman banjir bandang yang dipicu tumpahan lahar dingin dari kawah Gunung Marapi juga menyebabkan puluhan warga harus dievakuasi ke tempat aman oleh TNI-Polri bersama Tim SAR Gabungan BPBD Agam.
Sementara itu, Bupati Agam, Andri Warman yang meninjau lokasi bencana, meminta warga untuk tetap sabar dan tawakal menghadapi cobaan tersebut.
BPBD Agam sendiri telah melakukan upaya penanggulangan. Antara lain berkoordinasi dengan pemerintah nagari dan kecamatan. Melakukan assesment dan pendataan.
Serta turun langsung ke lokasi kejadian untuk membantu penanggulangan bencana. (*/yki)