Langgamid- Nama Nofi Candra menjadi salah satu pendatang baru yang sangat potensial melenggang ke DPR RI dari Sumatera Barat (Sumbar) pada Pemilu yang akan berlangsung 14 Februari 2024. Fakta itu terungkap dari hasil survei Lembaga Riset Sumatra Barat Leadership Forum (SBLF) Consultant & Riset.
Awal Februari 2024, SBLF Consultant & Riset merilis sebanyak 16 nama Calon Legislatif (Caleg) DPR RI yang diprediksi kuat akan duduk sebagai Anggota DPR di Dapil Sumbar 1 dan 2. Sejumlah nama petahana masih mendominasi, namun pendatang baru tak kalah sengit mewarnai peta politik di Ranah Minang.
Nofi Candra menjadi pendatang baru yang diprediksi di DPR RI yang melenggang ke Senayan. Sejatinya, Nofi bukanlah wajah baru. Ia pernah duduk sebagai Anggota DPD RI periode 2014-2019.
Kemudian, ia pernah menjadi Calon Bupati Solok dan hanya kalah 814 suara dari Bupati Solok Epyardi Asda pada Pilkada 2020 lalu. Kini, Nofi Candra maju menjadi Caleg DPR RI dari Partai Gerindra di Dapil 1 Sumbar dengan nomor urut 7.
Selain Nofi Candra, ada nama Rahmat Saleh (PKS), Zigo Rolanda (Golkar) dan Shadiq Pasadiqoe (Nasdem), yang juga diprediksi akan menjadi pendatang baru sukses pada Pemilu 2024 dari Dapil Sumbar 1.
Selebihnya di Dapil 1 Sumbar adalah caleg petahana. Masing-masing, Andre Rosiade (Gerindra), Lisda Hendra Joni (Nasdem), Athari Gauthi Ardi (PAN) dan Darizal Basir (Demokrat) atau Alex Indra Lukman (PDIP).
Survei SBLF Consultant & Riset memprediksi petahana yang akan tergeser di Dapil Sumbar 1 adalah Darul Siska (Golkar) dan Suir Syam (Gerindra). Sementara itu, kursi kedua PAN yang saat ditempati Asli Chaidir, berpotensi akan hilang dan digantikan politikus Nasdem Shadiq Pasadiqoe.
Di Dapil Sumbar 2, mereka yang diprediksi lolos antara lain, Mulyadi (Demokrat), Nevi Zuarina (PKS), Ade Rezki Pratama (Gerindra), Benni Utama (Golkar), Arizal Aziz (PAN), serta Cindi Monica (Nasdem). Tiga kursi di antaranya diprediksi akan berhasil diamankan oleh tiga Caleg DPR RI pendatang baru.
Benny Utama (Golkar) diprediksi akan menggeser John Kennedi Aziz (Golkar). Kemudian, Arizal Asis (PAN) berpotensi menggeser Guspardi Gaus (PAN). Lalu, kursi terakhir yang kini ditempati Muhammad Iqbal (PPP), berpotensi digeser Cindy Monica (NasDem).
Nofi Candra bersyukur masuk dalam survei SBLF Consultant & Riset. Menurutnya, hasil yang cukup menggembirakan bagi dirinya dan tim, terutama masyarakat Solok itu adalah cambuk untuk terus bergerak masif jelang waktu pencoblosan yang tinggal 7 hari lagi.
Nofi Candra tak mau sesumbar. Menurutnya, yang dilakukan timnya hari ini di berbagai daerah adalah kembali bergerak dan meyakinkan masyarakat untuk bertarung di Pileg 2024. Bahkan, nomor urut 7 pun tak jadi masalah serius baginya untuk berkampanye.
"Yang penting kita berjuang bersama masyarakat untuk memenangkan suara terbanyak. Kami akan bawa aspirasi masyarakat jika kelak kembali diamanahkan kembali ke Senayan,” katanya, Selasa (6/2024).
Sebagai politisi yang basis elektoralnya telah teruji, Nofi Candra tak canggung berkompetisi dengan politisi petahana, sepanjang dilakukan dengan cara-cara sehat dan tidak mencederai asas demokrasi.
"Dalam politik, kompetisi meraih suara itu adalah hakikat mencapai kesuksesan bersama. Pemilih hari ini, khususnya di Solok, sangat mengedepankan logika dan hati nurani,” beber lekaki yang karip disapa NC itu. (**)