Langgam.id - Pemerintah Kota Padang menargetkan meraih peringkat pertama dalam penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) di Indonesia pada tahun 2024.
Target tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kota Padang, Andree Algamar, saat Rapat Pra Evaluasi Pelaporan SPM Triwulan IV Tahun 2023, dikutip Kamis (18/1/2024).
Rapat ini diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI secara virtual dan Pemko Padang mengikutinya di Aula Abu Bakar Jaar Balaikota Padang, Aie Pacah.
Andree mengatakan, Kota Padang berhasil menempati posisi ketiga se-Indonesia dalam penerapan SPM pada tahun 2022 lalu. Atas prestasi tersebut, Kota Padang mendapat penghargaan dari Kemendagri RI.
"Kita berharap Kota Padang bisa kembali meraih penghargaan di tahun 2024 ini," kata Andree.
Ia menambahkan, saat ini sudah ada empat kota yang masuk paripurna dan bersaing dalam penilaian SPM, yaitu Kota Padang, Palembang, Tangerang, dan Tangerang Selatan.
"Semoga kita bisa mendapatkan hasil yang terbaik dalam penilaian ini," harap Andree.
Dalam rapat tersebut, Pemko Padang menyampaikan laporan penginputan indeks pencapaian SPM Triwulan IV Tahun 2023. Tingkat keterisian e-SPM Triwulan IV per 14 Januari 2024, Kota Padang sudah di angka 100 persen.
"Ini perlu kita jaga dan kawal sampai proses penginputan selesai pada 20 Januari 2024 mendatang," pesan Andree.
Ia juga meminta seluruh jajaran Pemko Padang untuk mendukung penuh upaya peningkatan penerapan SPM di Kota Padang.
"Kita harus bekerja sama dan bersinergi untuk mewujudkan target ini," kata Andree. (*/Fs)