Langgam.id - Menko Polhukam Mahfud MD akhirnya diumumkan secara resmi untuk mendampingi Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2024. Pengumuman ini langsung dibacakan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Rabu (18/10/2023).
Dalam pengumuman pasangan Ganjar itu, Megawati didampingi para ketua umum partai koalisi pro Ganjar, yakni Ketum Hanura Oesman Sapta Odang (OSO),Plt Ketum PPP Mardiono, Ketum Perindo Hary Tanoesoedibjo. Di samping itu, juga hadir Mahfud dan Ganjar.
Megawati mengatakan pemilihan Mahfud buah dari diskusi intens dengan pimpinan partai koalisi dan tokoh-tokoh yang tergabung dalam tim pemenangan Ganjar. Menurutnya, ada dinamika dan dialektika dalam memutuskan Mahfud.
Ia menambahkan, Mahfud bukanlah sosok asing baginya. Sebab, Mahfud juga menjadi anggota Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), dimana Megawati menjadi Ketua Dewan Pengarahnya.
"Pak Mahfud itu dikenal sebagai pendekar hukum, pembela wong cilik," ujar Megawati.
Kata Mahfud, dirinya sudah lama mengenal Ganjar. Sejak tahun 2004, sama-sama menjadi anggota DPR. Saling diskusi. "Maka saya tahu persis, mas Ganjar pemimpin yang berani, berani memperbaiki yang bengkok2-bengkok, berani menerima kritik," ujar Mahfud.
Saat ini, dirinya mengemban amanat Menko Polhukam, dengan tugas memastikan Pemilu berjalan aman damai. Maka dalam tugas itu, ia mengaku tak pernah terpikir untuk ikut kontestasi dalam Pemilu 20024. Tak pernah memasang spanduk.
"Saat ini menyatakan saya bersedia untuk ikut kontestasi. Bersama mas Ganjar saya akan mendedikasikan diri," tukasnya.
Sementara Ganjar mengatakan, bersama Mahfud dirinya ingin menjadikan Indonesia unggul bermartabat. "Ini tentang seluruh rakyat Indonesia. Kita pastikan Indonesia negara berdaulat, sosial, ekonomi, dna kedaulatan lain, termasuk kedaulatan digital, dalam bentuk kesetaraan," imbuhnya.
"Pemerintah mendatang harus bekerja keras lagi. Hitam putih, benar salah, dan tak abu-abu dalam penegakan hukum," pungkasnya.
Selain itu, jajaran TPN juga tampak hadir. Terlihat Arsjad Rasjid, Andika Perkasa, Gatot Eddy Promono, hingga Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang.
Sejumlah petinggi ketiga partai juga terlihat hadir. Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno, beserta jajaran lainnya. (*/Yh)