170 ASN Kota Padang Sudah Daftar untuk Ikut Pelatihan Komponen Cadangan

170 ASN Kota Padang Sudah Daftar untuk Ikut Pelatihan Komponen Cadangan

Ilustrasi - komponen cadangan. (Foto: dok. kemhan.go.id)

Langgam.id - Sebanyak 170 aparat sipil negara sudah mendaftar untuk ikut menjadi anggota komponen cadangan (comcad) pertahanan negara hingga Rabu (8/2/2023).

Kepala Satuan Polisi Pampong Praja Kota Padang Mursalim mengatakan, pihaknya masih membuka pendaftaran bagi ASN di Pemko Padang yang berminat jadi komponen cadangan pertahanan negara.

"Kami membuka pendaftaran sampai 14 April 2023 nanti. Jadi masih ada waktu bagi para ASN untuk melengkapi data dan persyaratan untuk mendaftar Komcad 2023 ini," katanya, sebagaimana dirilis situs resmi Pemko Padang.

Mursalim mengatakan, latihan Komcad 2023 akan digelar pada April 2023 nanti di Medan, Sumatra Utara.

Menurutnya, tidak dibatasi siapa saja untuk ikut bergabung sebagai Komcad. Pegawai honorer maupun kontrak juga boleh ikut serta.

"Kami mengajak kepada para pegawai honorer maupun kontrak untuk ikut juga dalam Komcad ini, kami berharap dengan mengikuti Komcad ini nantinya dapat mengatasi masalah yang terjadi di NKRI, apalagi masalah yang menyangkut keamanan Negara Republik Indonesia," katanya.

Situs resmi Kementerian Pertahanan menyebutkan, Komcad bukan merupakan wajib militer. Komcad adalah salah satu program suka rela yang diatur oleh UU No. 23 Tahun 2019 Tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara.

Menurut situs tersebut, sebagaimana diatur UU No. 23 Tahun 2019, komcad merupakan sumber daya nasional yang disiapkan untuk dikerahkan melalui mobilisasi guna memperbesar dan memperkuat kekuatan komponen utama, yaitu TNI.

Komcad terbagi menjadi empat, yaitu Komcad sumber daya manusia (SDM), Komcad sumber daya alam, Komcad sumber daya buatan dan Komcad sarana dan prasarana. Semuanya dipersiapkan untuk bisa dimanfaatkan ketika negara dalam kondisi darurat militer atau bencana alam.

"Mobilisasi Komcad hanya bisa dilakukan oleh Presiden atas persetujuan DPR RI untuk kepentingan pertahanan negara," tulis PPID di situs Kemhan tersebut.

Komcad dininilai urgen karena doktrin pertahanan Indonesia yang diwarisi dari para pendiri bangsa adalah pertahanan rakyat semesta. UU mengorganisir dan mengimplementasikan doktrin tersebut melalui komcad. (*/SS)

Baca Juga

Satpol PP Padang Sediakan Layanan Simulasi CAT untuk Tes PPPK
Satpol PP Padang Sediakan Layanan Simulasi CAT untuk Tes PPPK
Satpol PP kembali menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang masih berjualan di depan Lapau Panjang Cimpago (LPC) Pantai Padang, Sabtu
Tertibkan PKL di Pantai Padang, Petugas Satpol PP Dilempari Kelapa Muda
Satpol PP Padang melakukan penertiban terhadap sekitar 50 lapak PKL yang berjualan di sepanjang bibir Sungai Muaro Penjalinan,
Jualan di Bibir Sungai Muaro Penjalinan Padang, Puluhan Lapak PKL Ditertibkan Petugas
Sebanyak lima lapak pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Khatib Sulaiman, Kelurahan Ulak Karang Selatan, Kecamatan Padang Utara, dibongkar
Gunakan Fasum, 5 Lapak PKL di Padang Dibongkar Satpol PP
Diduga Mesum, Pol PP Padang Amankan Pasangan dari Gubuk di Bukit Lampu
Diduga Mesum, Pol PP Padang Amankan Pasangan dari Gubuk di Bukit Lampu
Sebanyak 10 orang pelanggar peraturan daerah (perda) menjalani sidang tindak pidana ringan (tipiring) di Pengadilan Negeri Padang
10 Pelanggar Perda Jalani Sidang Tipiring di Pengadilan Negeri Padang