Langgam.id - Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi PKS, Nevi Zuairina beserta Pejabat Fungsional Perencanaan Direktorat IKM Logam Mesin Elektronika dan Alat Angkut Kementerian Perindustrian RI, Ciska Farida Ariany didampingi Ketua Dekranasda Kota Payakumbuh Henny Riza Falepi mengunjungi Pusat Sentra Randang Payakumbuh, Selasa (2/3/2022).
Kedatangan Nevi yang juga istri mantan Gubernur Sumbar itu disambut Kadisnakerin Wal Asri dan Sekretaris Andiko Jumarel beserta jajaran setelah menghadiri pembukaan bimbingan teknis (bimtek) IKM yang dilaksanakan oleh Kementerian Perindustrian Republik Indonesia yang bertempat di aula Hotel Kolivera Sicincin.
Di dapur sentra randang, Nevi juga ikut merasakan pengalaman mengaduk randang secara manual di kuali besar. Kunjungan Nevi ke Kota Payakumbuh memang ada 2 agenda, salah satunya ke Sentra IKM Randang.
Sambil berkeliling, Kadisnakerin Wal Asri dan pengurus Koperasi Sentra Payo Brand Ikosero memaparkan secara ringkas tentang proses sentra rendang yang sedang berjalan kepada Nevi dan rombongan.
“Saya sangat mengapresiasi langkah yang diambil Pemerintah Kota dalam membangkitkan perekonomian yang beberapa waktu mengalami penurunan. Sumbar saja pertumbuhan ekonominya menurun akibat pandemi, tapi kami dengar Payakumbuh malah plus 1 persen lebih,” ujar Nevi.
Nevi juga menyampaikan keberadaan Sentra IKM menurutnya adalah inovasi yang luar biasa dilakukan Pemko untuk menghimpun dan mengajak IKM se Kota Payakumbuh ke dalam satu wadah, dan membentuk koperasi.
Kadisnakerin Wal Asri menjelaskan kedatangan Nevi sebagai Anggota DPR RI diharapkan dapat memberikan hal positif kepada IKM di Payakumbuh. Tentu saja sebagai anggota Komisi VI DPR RI, Nevi bisa membawa program-program pusat ke Payakumbuh.
Baca juga: 45 Pelaku IKM di Payakumbuh Ikuti Bimtek Dari Kementerian Perindustrian RI
“Kita juga menyampaikan keseriusan Pemko dalam membina dan membantu IKM berdiri di atas kaki mereka sendiri, buktinya dengan banyaknya produk IKM yang sudah diproduksi dan dikemas sedemikian rupa di Gallery The City of Randang,” katanya. (Advetorial)
—