Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Kanwil Kemenag Sumbar telah mengumumkan nama-nama yang lolos jadi petugas haji tahun 2022.
Langgam.id - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agam (Kemenag) Sumatra Barat (Sumbar) telah mengumumkan nama-nama yang lolos jadi petugas haji tahun ini (2022) melalui surat pengumuman dengan nomor: B-1141/Kw.03.4-b/Hj.00/05/2022.
Dalam surat pengumuman itu, tertulis sejumlah nama pejabat yang dinyatkan lolos seleksi untuk jadi Petugas Haji Daerah (PHD).
Para peserta yang lolos seleksi untuk jadi petugas haji itu akan diberangkatkan ke Tanah Suci 4 Juni 2022. Mereka akan mendampngin 2.093 jemaah haji yang diberangkat dari Sumbar.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Joben mengatakan, proses rekrutmen petugas haji daerah sudah dimulai sejak 6 Mei 2022.
Lalu, 9 Mei 2022, Bagian Kesra Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar, kata Joben, sudah mengirimkan usulan peserta dari kabupaten, kota dan provinsi.
Nama-nama itu, lanjut Joben, juga merupakan rekomendasi dari Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah.
Kemudian, kata Joben, pada 9 Mei 2022 itu, PHU Kanwil Kemenag Sumbar juga langsung membuatkan akun pendaftaran untuk masing-masing peserta.
10 Mei 2022, seluruh peserta yang diusulkan dan juga telah direkomendasikan Gubernur Sumbar, mendaftarkan diri melalui akun yang disediakan dan mengupload semua bahan sesuai persyaratan yang telah ditetapkan.
Lalu, peserta yang dinyatakan lolos seleksi administrasi, akan mengikuti ujian CAT dan wawancara pada 12 Mei 2022.
"12 mei itu, setelah tes waancara, juga akan diumumkan langsung siapa saja yang lolos," ucapnya.
Dikatakan Joben, peserta yang lulus akan mengisi formasi layanan umum dan kesehatan. Masing-masing Kloter (Kelompok terbang) akan diisi dua orang PHD.
"Bagi peserta yang dinyatakan lulus akan mengikuti Bimtek sebagai bekal menjadi petugas haji daerah," paparnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Seleksi, Zilwadi mengatakan, proses seleksi administrasi sudah dilaksanakan Senin-Rabu (9-11 Mei 2022).
Pemprov Sumbar, kata Zilwadi, mengirimkan 20 nama ke Kanwil Kemenag Sumbar untuk mengikuti sleksi PHD tersebut.
Dari 20 nama itu, sebut Zilwadi, hanya 17 pserta yang dinyatkan memenuhi syarat untuk bisa mengikuti ujian CAT dan wawancara.