Langgam.id – Dinas Perdagangan Kota Padang bersama PT Padang Raya Cakrawala atau dikenal dengan Apical Group menggelar pasar murah di beberapa kecamatan.
Terhitung mulai 23 Desember hingga 31 Desember mendatang, pasar murah ini akan diselenggarakan di lima lokasi berbeda.
Kecamatan Lubuk Begalung menjadi wilayah pertama lokasi pasar murah ini. Kemudian pada 24 Desember akan digelar di Kecamatan Padang Selatan.
Selanjutnya pasar murah akan kembali digelar di Kecamatan Koto Tangah pada 27 Desember. Kemudian Kecamatan Nanggalo pada 28 Desember.
Terakhir pada 29 Desember hingga 31 Desember akan digelar di Kantor Dinas Perdagangan Kota Padang.
Wali Kota Padang Hendri Septa mengungkapkan, pasar murah ini digelar dikarenakan tingginya harga kebutuhan pokok, khususnya minyak goreng selama dua bulan terakhir.
Hendri mengharapkan kedepannya kegiatan serupa juga akan digelar oleh berbagai pihak agar dapat bersama-sama membantu masyarakat.
“Atas nama Pemko Padang, kita mengapresiasi sekali bagi semua pihak donatur-donatur yang terus berbagi kepedulian bagi warga kita yang membutuhkan. Salah satunya dalam kegiatan pasar murah kali ini,” terang Hendri dilansir dari infopublik.id, Jumat (24/12/2021).
Keberadaan pasar murah ini turut disambut baik oleh warga kota Padang. Harga berbagai kebutuhan pokok yang jauh lebih murah dibanding harga di pasaran menjadi alasan terkuat pasar ini menjadi sasaran warga.
Seperti harga minyak goreng yang lebih murah empat ribu hingga lima ribu rupiah.
“Kehadiran pasar murah ini sangat membantu karena harganya lebih murah, terlebih harga minyak goreng kemasan,” ucap Rina, salah seorang pembeli di pasar murah Lubuk Begalung.
General Manager PT Padang Raya Cakrawala, Julianus Tarigan mengatakan, sebanyak 20 ribu liter minyak goreng disediakan oleh Apical Group pada pasar murah ini.
Baca juga: Tekan Lonjakan Harga Saat Nataru, Disdag Padang Gelar Pasar Murah Sembako
Minyak goreng tersebut disebar di lima lokasi yang telah ditentukan, yang mana setiap lokasi dijatah sebanyak empat ribu liter. Setiap pembeli hanya dibatasi membeli maksimal dua liter pada kesempatan ini.
“Semoga pasar murah minyak goreng ini dapat meringankan bagi masyarakat,” ungkap Julianus Tarigan. (*/Mg Fauziah)