Langgam.id - Ratusan pelajar dan warga sekitar Kelurahan Lolong, Kecamatan Padang Utara, kota Padang, Suamatra Barat memeriahkan pergantian tahun baru 1441 hijriah dengan menyelenggarakan pawai obor, Sabtu (31/08/2019) malam.
Pantauan Langgam.id di lapangan, pawai obor di mulai setelah melaksanakan salat Isya. Sebelum pawai itu dimulai, diawali dengan tausiah serta makan bersama di Masjid Taqwa Lolong, Padang.
Pawai obor tersebut dimulai dari Masjid Taqwa Lolong, lalu melewati Jalan Rasak, Beringin, S. Parman, Raden Saleh, Khatib Sulaiman, Beringin Raya dan kembali ke Masjid Taqwa Lolong, sekiran pukul 22.00 WIB.
Selain berjalan kaki, pawai dengan perkiraan barisan sepanjang 500 meter itu, terlihat ada juga yang menggunakan becak motor, masing-masing mereka (peserta) memegang obor.
Tidak hanya itu, pawai tersebut juga dimeriahkan dengan musik rebana sepanjang jalan.
Wakil Walikota Padang, Hendri Septa menyebutkan, pengurus masjid serta masyarakat Lolong, sudah berusaha untuk mengadirkan inovasi dalam perayaan tahun baru hijriyah. "Saya sangat berterimakasih, karena tugaas pemerintah menjadi ringan untuk memeriahkan Hari Jadi Kota Padang, HUT ke-74 RI dan Tahun Baru Hijriah," ujarnya dihadapan ratusan warga Lolong, Sabtu (30/08/2019).
Hendri berharap, kedepannya terus ada masukan dari masyarakat untuk kemajuan Kota Padang. Tahun baru ini harus jadi momentum bagi generasi muda untuk hijrah menjadi pribadi yang lebih baik.
"Hijrah itu bagaiamana,? Kita harus melangkan mencari kemajuan kita. Bagi pelajar, tingkatkan prsetasi," jelasnya.
Menurut Hendri, selain di Lolong, juga masih ada beberapa daerah melakukan hal yang sama. Ia berharap, kedepan semakin banyak masyarakat yang ikut berpartisipasi. "Jaga generasi muda kita, karena mereka aset kita yang berharga. Kepada seluruh tokoh masyarakat, alim ulama, mari kita jaga generasi muda kita. Apalagi, sekarang banyak sekali bahaya laten," ucap Hendri.
Sementara itu, Ketua Harian Pengurs Masjid Taqwa Lolong, Sudirman Tanjung mengatakan, pawai obor memperingati 1 Muharram, ini yang pertama kali dilaksanakan.
"Pertama kali, dan dihadiri oleh Pak Wakil Walikota. Biasanya, kita acara di dalam masjid saja. Kalau sekarang ada pawainya," ujar Sudirman.
Menurutnya, jumlah perserta yang ikut pawai, diperkirakan sebanyak 300 orang. Sudirman berharap, acara seperti ini kedepannya terus diadakan. "Kita memperingati tahun baru Islam, jadi kita beritahu pada generasi muda kita, bahwa inilah tahun baru Islam, bukan cuma tahun Masehi saja," ungkapnya. (Rahmadi/ZE)