Langgam.id - 304 lapak pedagang Pasar Bawah Bukittinggi, Sumatra Barat (Sumbar) habis dilahap api dalam insiden kebakaran. Pasar ini diketahui sempat diusulkan ke pemerintah pusat untuk direvitalisasi.
Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bukittinggi, Rismal Hadi mengatakan, usulan revitalisasi Pasar Bawah telah lama dilakukan. Hal ini lantaran perlunya adanya pembenahan untuk kondisi pasar.
"Rencana revitalisasi sudah lama perencanaannya. Beberapa tahun yang lewat. Karena Pasar Bawah perlu pembenahan dan pendataan," kata Rismal dihubungi langgam.id, Minggu (12/9/2021).
Baca juga:Revitalisasi Pasar Bawah Bukittinggi Dimulai 2022, Mendag: Anggaran Rp400 M
Rismal belum mengetahui jadwal pasti rencana revitalisasi. Namun pemerintah kota telah mengusulkan ke pemerintah pusat karena membutuhkan anggaran besar.
"Rencana kapan belum tau. Karena membutuhkan anggaran besar diusulkan ke pusat mengunakan APBN. Belum ada putusan dari pusat kapan dibangun. Anggaran estimasi sampai Rp400 miliar," jelasnya.
Seperti diketahui, kebakaran Pasar Bawah Bukittinggi terjadi pada Sabtu (11/9/2021) sekitar pukul 02.00 WIB. Kobaran api yang begitu besar setidaknya baru bisa dipadamkan dua jam kemudian.
Baca juga:Update Kebakaran Pasar Bawah Bukittinggi: 304 Lapak Terbakar
Api melahap bangunan lapak kios pedagang kebutuhan harian seperti lapak pedagang ayam, kelapa, buah-buahan hingga rempah-rempah. Kerugian kebakaran ditaksir mencapai Rp2 miliar.