Tata PKL, Pemkab Pasbar Bakal Jadikan Taman Kota Jadi Pusat Kuliner

Tata PKL, Pemkab Pasbar Bakal Jadikan Taman Kota Jadi Pusat Kuliner

Wabup Pasbar Risnawanto meninjau taman kota yang bakal dijadikan pusat kuliner. (foto: IG Diskominfo Pasbar)

Langgam.id - Pemkab Pasaman Barat berencana menjadikan taman kota yang berada di samping Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah sebagai pusat kuliner.

Wabup Pasbar Risnawanto mengatakan, pembangunan pusat wisata kuliner tersebut akan direncanakan pada tahun 2022 mendatang.

"Hal ini bertujuan untuk menata pedagang kaki lima yang biasa berdagang di trotoar agar bisa berjualan di tempat yang tepat dan aman serta menjadikan kawasan perkantoran bisa tertata dan terlihat indah," ujar Risnawanto dalam keterangan tertulisnya di akun Instagram @diskominfopasbar, Selasa (22/6/2021).

Ia menambahkan, perencanaan pembangunan wisata kuliner ini bertujuan untuk mengakomodir pedagang kaki lima (PKL) yang saat ini masih berjualan di sekitaran kawasan perkantoran, sehingga tidak indah dipandang mata.

Untuk menunjang wisata kuliner tersebut terangnya, rencananya juga akan dibangun fasilitas pendukung lainnya bagi pedangan dan pengunjung wisata kuliner. Seperti, musala, toilet, panggung musik, gajebo, los-los jualan, tempat bermain anak, pos keamanan, spot selfi, wifi, dan lainnya.

"Dengan adanya wisata kuliner nantinya, kita berharap pedagang bisa tertata dengan baik, mendatangkan minat bagi masyarakat untuk berkuliner di taman, serta dapat meningkatkan pendapatan asli daerah atau PAD Pasbar," harapnya.

Pada Senin (21/6/2021), Wabup Pasbar Risnawanto didampingi Pj Sekda Hendra Putra, Plt Kadis PU Raf'an, Kadis Pariwisata Devi Irawan serta stakeholder terkait lainnya meninjau ke taman kota tersebut. (*/yki)

 

Baca Juga

7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Puluhan petani dari Nagari Kapa, Kabupaten Pasaman Barat, menggelar aksi damai di depan Mapolda Sumatra Barat pada Rabu (23/10/2024).
Puluhan Petani Gelar Aksi Damai, Desak Polisi Ditarik dari Lahan di Nagari Kapa
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
Konflik Lahan Kapa dan PT PHP I di Pasaman Barat, GTRA Sebut HGU Aktif hingga 2034
Konflik Lahan Kapa dan PT PHP I di Pasaman Barat, GTRA Sebut HGU Aktif hingga 2034
Tujuh WNA ditangkap di Pasaman Barat setelah diduga terlibat dalam penyebaran ajaran sesat. Penangkapan ini bermula dari sebuah video viral
Tujuh WNA Ditangkap di Pasaman Barat, Diduga Sebarkan Ajaran Sesat