Langgam.id - Jumlah jemaah haji Embarkasi Padang yang meninggal dunia saat prosesi penyelenggaraan ibadah haji 2019 di Makkah, Arab Saudi menjadi sembilan orang. Jemaah tersebut berasal dari Sumatra Barat (Sumbar) dan Bengkulu.
“Hingga kini tercatat 9 orang yang wafat di Makkah. Masing-masing, lima jemaah asal Sumbar dan empat dari Bengkulu. Jenazah telah dimakamkan di tanah suci dan tidak dibawa pulang,” kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Sumbar Efrizal, Kamis (15/8/2019).
Mereka yang wafat yakni, Suhari Abu Suhari (88) asal Dharmasraya. Jemaah ini wafat 22 Juli 2019 di Madinah akibat gangguan pernapasan dan dimakamkan di Jannatul Baqi.
Kedua, Layong Kara Ayub (72) asal Kota Padang yang meninggal 29 Juli dan dimakamkan di Sharaya, Makkah. Jemaah ini juga menderita gangguan pernapasan dan paru-paru.
Ketiga, Zaini Sirin Hamid (70) asal Kota Padang yang wafat akibat gangguan jantung atau penyempitan pembuluh darah di jantung pada 4 Agustus lalu. Lalu, Lazran Mizlan (68) asal Pasaman Barat yang wafat 12 Agustus lalu. Jenazah jemaah ini dimakamkan di Mina.
Selanjutnya, Nurhayati Bin Efendi (68) warga Pasaman Barat. Ia meninggal 14 Agustus karena penyakit Infectious dan Parasitic Diseases. Jemaah ini dimakamkan di Sharaya, Makkah.
Sementar itu, empat orang jemaah haji Embarkasi Padang yang juga wafat di tanah suci masing-masing, Muslimin Ahlul (74) yang meninggal 8 Agustus karena gangguan pernafasan. Ia di makamkan di Sharaya, Makkah.
Kemudian, Amariah Hasan Sadini (64) wafat 12 Agustus di Mina dan dimakamkan di Sharaya, Makkah. Ia menderita gangguan pernapasan.
Selanjutnya, Murhidah Muhammad Amin (83) yang wafat karena penyakit Digestive Diseasea Shara pada 13 Agustus dan dimakamkan di Sharaya, Makkah. Terakhir, Mansyur Daud Manan (89) yang meningggal 13 Agustus dan dikebumikan di Sharaya, Makkah
“Hampir keseluruhan jamaah haji yang wafat mengalami penyakit pernapasan, jantung dan paru-paru,” katanya.
“Kami telah sampaikan ucapan duka pada keluarga jemaah yang meninggal di tanah suci. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ssambung Efrizal. (Rahmadi/RC)