8 Nagari di Agam Dilanda Kekeringan, BPBD Bagikan Air Bersih Sekali Dua hari

BPBD Kabupaten Agam membagikan air bersih untuk 200 kk yang terdampak kekeringan di Nagari Biaro Gadang, Kecamatan Ampek Angkek.

BPBD Kabupaten Agam membagikan air bersih untuk 200 kk yang terdampak kekeringan di Nagari Biaro Gadang, Kecamatan Ampek Angkek.

LANGGAM.ID– Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD menyalurkan air bersih secara intensif kepada masyarakat yang kekurangan air bersih akibat kekeringan di delapan nagari di Kabupaten Agam. Kekeringan telah dirasakan masyarakat sejak pertengahan Agustus kemarin.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Agam, Rahmat Lasmono menyebutkan, kemarau panjang telah berdampak pada sumur masyarakat yang kering, sehingga memicu kekeringan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari

“Sumur sebagai sumber air masyarakat saat ini kering akibat kemarau panjang. Akibatnya masyarakat kekurangan air bersih,” ujar Rahmat.

Berdasarkan data BPBD Kabupaten Agam delapan nagari tersebut yaitu Nagari Canduang di Kecamatan Canduang, dan tujuh nagari di Kecamatan Ampek Angkek.

Rahmat mengatakan, BPBD telah mendistribusikan air bersih untuk nagari terdampak. Pihaknya juga telah mengatur jadwal satu kali dalam dua hari mengerahkan mobil tangki pembawa air bersih ke daerah tersebut.

Selain itu, Rahmat menambahkan, BPBD Kabupaten Agam juga telah mendirikan posko kekeringan di Kecamatan Ampek Angkek untuk melayani laporan dari masyarakat. Termasuk bagi warga yang berada di nagari lain yang mengalami kekeringan air bersih.

“Sekarang kita punya empat mobil tangki untuk dioperasionalkan mendistribusikan air bersih ke nagari-nagari yang dilanda kekeringan,” ujarnya.

Rahmat menyebutkan keterangan masyarakat, sambung Rahmat ini merupakan kekeringan yang cukup panjang dirasakan oleh warga. “Biasanya tidak selama ini air sumur masyarakat kering. Mungkin karena musim kemarau yang panjang saat ini,” katanya.

Sebelumnya, BPBD Kabupaten Agam membagikan air bersih untuk 200 kk yang terdampak kekeringan di Nagari Biaro Gadang, Kecamatan Ampek Angkek. (fx)

Baca Juga

Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Korban Bencana Banjir di Sumbar: 166 Meninggal Dunia, 111 Masih Hilang
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Rekap Bencana Sumbar: 88 Meninggal, 85 Orang Hilang
Jembatan Kembar Silaing di Kota Padang Panjang dihantam longsor pada Kamis (27/11/2025) sekitar pukul 11.52 WIB.
BPBD Evakuasi 7 Jenazah Korban Galodo Silaing
AMSI menyampaikan duka cita mendalam atas bencana banjir bandang dan tanah longsor dahsyat yang melanda berbagai wilayah
Rekap Bencana Sumbar: 9 Meninggal, Belasan Orang Hilang
Transformasi Kebencanaan Sumbar: BNPB dan BPBD Luncurkan Tata Kelola Satu Data
Transformasi Kebencanaan Sumbar: BNPB dan BPBD Luncurkan Tata Kelola Satu Data
Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD melaporkan 15 nagari di tujuh kecamatan di Kabupaten  Padang Pariaman kembali terendam banjir
Update Banjir Padang Pariaman: 15 Nagari di Tujuh Kecamatan Terdampak