Langgam.id - Mencoba menidurkan anak dengan dongeng bagi sebagian orang tua merupakan suatu hal yang tidak asing lagi. Kegiatan ini dapat menjadi solusi yang tepat untuk membuat anak mau tidur.
Tak hanya sebagai hiburan, mendongeng juga dapat meningkatkan kognitif pada anak. Melalui mendongeng atau bercerita dapat melatih kepekaan pada anak mulai dari indra pendengaran, penglihatan dan perasaan, sehingga anak menjadi lebih peka serta dapat membangun kedekatan yang baik anatara orang tua dan anak.
Dilansir dari halodoc.com pada Kamis (14/9/2023), manfaat dongeng bagi anak, yaitu:
1. Mengembangkan Kemampuan Komunikasi
Membaca cerita dapat membantu pengembangan keterampilan komunikasi lisan, kemampuan mendengarkan, memori, dan pengenalan bahasa pada anak. Hal ini adalah cara yang baik untuk memperkuat kosakata dan struktur kalimat yang berbeda sejak usia dini.
2. Perkembangan Sosial dan Emosional
Ilustrasi dalam buku cerita bisa mengembangkan ide tentang berbagai mainan, hewan, burung, dan sebagainya. Orang tua mungkin akan menemukan anak menggunakan kata-kata baru untuk berpikir, merasakan dan mengungkapkan perasaannya.
3. Keterampilan Kognitif
Jauh sebelum bayi mulai berbicara, ia akan menyerap informasi tentang bahasa dengan mendengarkan cerita yang dibacakan. Hal ini tentunya akan memberikan keuntungan saat anak memulai pendidikannya.
Bayi sekitar sepuluh bulan dapat belajar membalik halaman dan mendengarkan kata-kata baru. Saat mereka terus tumbuh, ia akan belajar seni membaca dari kiri ke kanan. Bayi, yang berusia sekitar satu tahun, dapat mengembangkan keterampilan pemecahan masalah mereka dengan mendengarkan cerita pengantar tidur.
4. Meningkatkan Fokus
Melibatkan bayi dalam dongeng sebelum tidur juga merupakan cara terbaik untuk membantunya terbiasa dengan kebiasaan membaca. Sungguh ini adalah kebiasaan yang sangat bermanfaat dan sehat. Orang tua dapat meningkatkan keterampilan perhatiannya dengan membacakan untuknya setiap malam.
5. Meredakan Kecemasan
Ini adalah cara yang baik untuk merilekskan pikiran dan tubuhnya sebelum tidur. Bahkan jika anak terlalu terstimulasi, membaca cerita akan membantunya terlibat dalam dunia yang sama sekali berbeda dan terbebas dari semua kecemasan.
6. Meningkatkan Kepribadian dan Pengetahuan
Saat bayi tumbuh, ia mungkin mulai mencari beberapa orang dan mendapatkan inspirasi dari mereka. Waktu membaca adalah waktu yang tepat untuk memengaruhi si kecil dan mengajari mereka pelajaran hidup. Ini juga dapat meningkatkan kepribadian dan pengetahuannya.
7. Menumbuhkan Kebiasaan Membaca
Saat orang tua menjadikan membaca cerita sebagai rutinitas, ini bisa menjadi kebiasaan dan bagian dari hidupnya. Lambat laun, membaca menjadi menyenangkan, dan orang tua tidak perlu memintanya membaca setelah dia dewasa. Di kemudian hari, membaca mungkin membuka pintu untuk kegemaran dan kemampuan yang baik untuk menulis. (Hafifah Meylani Syukri/yki)
