Langgam.id - Satu dari enam orang petani meninggal dunia setelah disambar petir saat berteduh di pondokan sawah yang berlokasi di Kampung Pili, Jorong Pasar Bawan, Nagari Bawan, Kecamatan Ampek Nagari, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar).
Peristiwa yang merenggut nyawa Yosmanto (31) itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, Senin (18/11/2019). Sebelumnya, korban sempat dilarikan ke Puskesmas Bawan bersama dua orang korban lainnya bernama Darlis (38) dan Dalinur (55). Sayangnya nyawa Yosmanto tak tertolong dan dia meninggal di Puskesmas.
Sementara, Darlis dan Dalinur yang sempat mendapat perawatan di puskesmas terpaksa dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubuk Basung. Hal ini agar kedua korban ditangani tim medis dengan alat yang memadai karena mengalami luka bakar cukup serius.
Sementara tiga petani lainnya, Anto (33), Faizal (20) dan Sabinar (54) selamat dari maut. Ketiganya berhasil menghindar dari sambaran petir yang menyasar pondok tempat mereka berteduh.
Paur Humas Polres Agam, Aiptu Sapta Beni membenarkan peristiwa para petani disambar petir tersebut. Ia menyebutkan, untuk korban meninggal telah diserahkan ke pihak keluarga dan dua korban masih dalam penangganan medis.
"Awalnya para petani ini sedang bekerja di sawah. Namun karena hujan yang cukup lebat sehingga mereka berteduh di pondokan. Di saat berteduh itulah korban disambar petir," ujar Beni dalam keterangan tertulisnya.
Ia mengungkapkan, pondok tersebut berada di tengah sawah milik masyarakat setempat. Hingga kini, dua korban masih penangganan tim medis di RSUD Lubuk Basung.
"Sekarang untuk korban meninggal jenazahnya sudah kami serahkan ke pihak keluarga untuk proses pemakaman. Kasus ini, murni karena bencana alam," tuturnya. (*/Irwanda/RC)