Langgam.id - Kabupaten Agam mendapat tambahan 4 kasus positif per Selasa (25/8). Tiga dari 4 orang tersebut berstatus santri Pondok Pesantren Panta.
Keempat orang itu merupakan warga Jorong Panta, Nagari Panta Pauh, Kecamatan Matur, Kabupaten Agam. Dengan penambahan tersebut, total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Agam menjadi 74 kasus.
Diketahui, 3 warga terkonfirmasi Covid-19 merupakan santri Pondok Pesantren Panta, hasil pelacakan pasien positif Covid-19 inisial RK (28) yang terkonfirmasi positif Covid-19 pada Senin (17/8) lalu.
“Benar, ada 4 orang warga fakta yang diketahui terkonfirmasi positif Covid-19, 3 di antaranya merupakan warga Pondok Pesantren Panta, 1 lagi warga Jorong Panta,” ujar Camat Matur, Edo Aipa Pratama, sebagaimana dicuplik dari amcnews.com.
Dirinci masing-masing yang terkonfirmasi Covid-19 antara lain RD (19), FA (20) IO (28) dan NN (16). RD, FA, IO merupakan kasus positif Covid-19 hasil pelacakan dari RK (28) yang merupakan warga Pondok Pesantren Panta.
“Sementara 1 lagi inisial NN (16) merupakan warga Jorong Panta yang sekolah di SMAN 5 Bukittinggi, dimana yang bersangkutan kontak dengan teman sebangku dan guru yang terkonfirmasi Positif Covid-19,” jelasnya.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Sumbar 25 Agustus: Melonjak Lagi 78 Positif dari 8 Kabupaten dan Kota
Setelah dilakukan pendataan awal, setidaknya lebih dari 150 warga pondok pesantren ditambah 6 orang yang kontak dengan NN akan dilakukan uji swab.
Dikatakan, karena keterbatasan alat dan tenaga medis, direncanakan uji swab dilakukan hari ini dan besok.
“Namun kita akan mengupayakan hasil swab keseluruhannya akan dituntaskan hari ini, kita sudah koordinasi dengan puskesmas untuk penambahan alat dan petugas swab” katanya.
Empat warga terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut direncanakan akan dikarantina di Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Baso. (Osh)