21 Penambang Ilegal dari Tasikmalaya Ditangkap di Solok Selatan

Tahanan Rutan Dianiaya | ILUSTRASI PENJARA Narapidana, delapan narapidana

Ilustrasi Sel Tahanan (Foto: ShutterStock)

Langgam.id - Polisi menangkap 21 orang pelaku penambangan ilagal di Kecamatan Sangir Batang Hari, Solok Selatan. Para pelaku itu berasal dari luar Sumatra Barat (Sumbar).

“21 orang yang berasal dari Tasikmalaya Jawa Barat ini diduga direkrut dan dipekerjakan di tambang emas ilegal oleh seseorang," kata Kapolres Solok Selatan AKBP Tedy Purnanto, Minggu (13/6/2021).

Tedy mengatakan, para pelaku melakukan penambangan dengan membuat lubang untuk mencari batu yang diperkirakan memiliki kandungan emas. Batu tersebut lalu dihancurkan kemudian direndam dengan bahan kimia.

"Kami sudah kantongi nama, saat ini tim masih melakukan pengejaran oknum pemodal dan backing tersebut,” ujar Tedy.

Dalam penangkapan pada Sabtu (12/6/2021) itu polisi juga menyita barang bukti berupa blower, sebuah martil, dan satu karung hasil galian batu emas. Polisi menyebut pengungkapan ini merupakan pengungkapan dengan jumlah tersangka paling banyak.

“Selama ini upaya Polres Solok Selatan dalam memberantas penambangan emas secara ilegal yang beroperasi di daerah itu selalu bocor, saat akan dilakukan penggerebekan sesampainya di TKP sudah tidak ada orang, tapi kali ini berhasil dan penangkapan terbanyak dalam penindakan ilegal mining,” ujar Tedy. (*ABW)

 

Baca Juga

Sebanyak 10 orang terduga pelaku penambangan emas sistem manual diamankan oleh tim gabungan Satreskrim Polres Solok Selatan bersama
Polisi Gerebek Tambang Emas Ilegal di Solsel, 10 Orang Diamankan
Bupati Solok Selatan, Khairunas dan Wabup Yulian Efi meninjau Pasar Padang Aro, Rabu (19/3/2025). Kedatangan Bupati dan Wabup Solsel
Pasokan Berasal dari Luar Daerah, Harga Cabai Merah di Solsel Naik
Pemkab Solsel dan Pemprov Sumbar Akan Selesaikan Pembangunan Masjid Nurul Bakti di Sangir, Dianggarkan Rp2,6 Miliar
Pemkab Solsel dan Pemprov Sumbar Akan Selesaikan Pembangunan Masjid Nurul Bakti di Sangir, Dianggarkan Rp2,6 Miliar
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah kunjungi PT Supreme Energy-PTLP Muaro Laboh, Kabupaten Solok Selatan pada Sabtu (18/1/2025).
Kunjungi PT Supreme Energi di Solsel, Mahyeldi Dorong Pengembangan Energi Baru Terbarukan
Damri di Solok Selatan Belum Kembali Beroperasi, Ini Penjelasan Pemda
Damri di Solok Selatan Belum Kembali Beroperasi, Ini Penjelasan Pemda
Ribuan peserta mengikuti Gowes Chapter III di Solok Selatan pada Sabtu (28/12/2024). Kegiatan ini merupakan salah satu agenda penutup tahun
Ribuan Pesepeda Ikuti Gowes Chapter III di Solok Selatan