DataLanggam - Sejumlah literatur mencatat tanggal 20 Mei dalam sejarah Sumatra Barat. Pada tanggal tersebut, terjadi peristiwa yang bertempat atau terkait dengan Sumbar di masa lalu. Berikut catatan sejarah itu:
20 Mei 1926
350 Napi Membobol Penjara di Sawahlunto
.
Sawahlunto - Sebanyak 350 napi di penjara Durian, Sawahlunto yang dipekerjakan sebagai kuli di tambang batu bara bawah tanah Sawahlunto mogok. Para napi membobol pintu penjara dan melarikan diri. Ini adalah aksi mogok ketiga kali bulan itu. Aksi ini bisa digagalkan polisi Hindia Belanda. Para kuli digiring kembali ke penjara setelah ditangkap. Para kuli mogok karena masalah pembayaran uang lembur.
.
Sumber: Erwiza Erman dalam "Membaranya Batubara: Konflik Kelas dan Etnik, Ombilin-Sawahlunto-Sumatera Barat (1892-1996)" (2005) hlm 193.
20 Mei 1998:
Demo Akbar Reformasi di Padang
.
Padang - Puluhan ribu mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Sumbar menggelar aksi demonstrasi dan mimbar bebas di halaman kantor Gubernur Sumbar. Dalam aksinya, mahasiswa menuntut agar Presiden Soeharto segera turun dari jabatannya. Aksi tersebut merupakan puncak aksi mahasiswa di Sumbar yang digelar sejak Maret 1998. Keesokan harinya, pada Kamis, 21 Mei 1998, Soeharto mengundurkan diri dari jabatan presiden.
.
Sumber: Dok. jurnalis Langgam.id, Pemberitaan Harian Singgalang & Harian Haluan 21 Mei 1998.
