1 Personel Polres Padang Pariaman Positif Corona

Bertambah 32, Total Kasus Covid-19 di Sumbar Tembus 510 Orang

Ilustrasi hasil tes Covid-19. (Fernando Zhiminaicela/pixabay.com)

Langgam.id - Seorang personel kepolisian yang bertugas di Polres Padang Pariaman dinyatakan positif covid-19. Hal ini dibenarkan Kapolres Padang Pariaman, AKBP Dian Nugraha Hyang Batara Wasida Putra Sakti.

"Memang iya, satu personel. Jadi sudah berubah, klaster-nya ke perkantoran, gitu. Jadi bukan hanya Padang Pariaman, polres lain juga begitu," kata Dian Nugraha dihubungi langgam.id, Minggu (16/8/2020).

Ia menyebutkan, dugaan sementara satu personel yang terpapar corona terjadi di luar kantor. Diketahui, ketika itu personel yang bersangkutan berada di Lubuk Alung. "Tapi dia dinas di polres. Sekarang yang bersangkutan sedang isolasi di tempat yang disediakan pemerintah daerah," ujarnya.

Baca Juga: Update Covid-19 Sumbar 16 Agustus: 2 Orang Meninggal, Tambahan Positif 13 Kasus

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto mengungkapkan, juga terdapat dua personelnya yang terinfeksi positif covid-19. Dua personel itu sedang isolasi di lokasi disediakan pemerintah provinsi.

Selain itu, kata dia, sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di jajaran Polda Sumbar terpapar. Mereka ada yang dinas di Bid Propam dan Rumah Sakit Bhayangkara Padang. Bahkan satu di antaranya dinyatakan meninggal dunia. (Irwanda/SS)

Baca Juga

Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Keluarga Septia Adinda (25), korban dugaan pembunuhan dan mutilasi di Kabupaten Padang Pariaman, tidak terima pengakuan terduga pelaku,
Keluarga Korban Mutilasi Bantah Pengakuan Terduga Pelaku Soal Adanya Utang
Potongan tubuh berupa paha diduga milik Septia Adinda (25) ditemukan di aliran sungai Batang Anai, tepatnya di Korong Duku, Nagari Kasang,
Potongan Paha Diduga Milik Korban Mutilasi di Padang Pariaman Ditemukan
Suasana duka menyelimuti rumah Siska Oktavia Rusdi (23) di Korong Kampung Apar, Kenagarian Sungai Buluh Utara, Kecamatan Batang Anai,
Ibu dari Korban Perempuan yang Dibunuh Terduga Pelaku Mutilasi di Sumbar Meninggal
Polisi membeberkan motif kasus pembunuhan dan mutilasi perempuan bernama Septia Adinda (25 tahun) ternyata dipicu persoalan utang-piutang.
Motif Perempuan di Sumbar Dimutilasi Dipicu Utang-piutang, Jasad Dipotong 10 Bagian
Polisi melakukan pengembangan kasus pembunuhan dan mutilasi jasad Septia Adinda (25), potongan mayatnya ditemukan di Padang Pariaman
Polisi Bongkar Sumur Tempat 2 Korban Lain yang Dibunuh Terduga Pelaku Mutilasi di Sumbar