Langgam.id - Sebanyak 1.073 orang karyawan dari 23 hotel berbintang di Kota Padang mengikuti tes swab yang digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar). Tes swab ini untuk menjamin petugas hotel negatif Covid-19, sehingga bisa melayani tamu dengan baik.
Gubernur Irwan Prayitno yang meninjau kegiatan itu pada Senin (29/6/2020) ini mengatakan, ingin wisata Sumbar itu produktif dan aman covid-19.
"Pengambilan sampel swab ini agar memastikan pelaku pelayanan pariwisata kita negatif covid-19. Dan ini juga kita berlakukan bagi para wisatawan untuk dilakukan swab. Jika semua sehat silahkan menikmati semua keindahan alam, budaya dan kuliner Sumbar yang enak," katanya, sebagaimana dilansir Humas Pemprov Sumbar.
Menurut Irwan, hunian hotel di Sumbar mulai mengeliat. "Ada 50 kamar perhati dan pada hari minggu sudah mencapai 80 kamar. Ini menandakan kegiatan wisata Sumbar pelan-pelan sudah berjalan," tuturnya.
Ia mengatakan, sosialisasi dan promosi terus dilakukan bersama dinas pariwisata Sumbar dan stekholter terkait. Bahwa, pariwisata di Sumbar sehat dan selalu disiplin laksanakan protokol kesehatan.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kadis Pariwisata Novrial, Pemantau Penanganan Covid dari BNPB, Plt.Kabiro Humas, pimpinan dan manajer hotel berbintang di Kota Padang.
Baca juga : 80 Persen Warga Positif Corona di Sumbar Telah Sembuh
General Manajer Pangeran Beach Hotel Soedjoko mengaku senang dan menyampaikan terima kasih atas kebijakan Pemprov Sumbar membuka kembali aktivitas wisata.
"Kami merasa terbantu dan termotivasi, juga bergerak cepat memberikan pelayan bagi tamu dan wisatawan yang berkunjung ke Sumbar," ungkapnya.
Baca juga : Ratusan Ribu Warga Padang Jatuh Miskin Selama Pandemi Corona
Ia berharap swab yang baru diberikan untuk karyawan hotel berbintang diberikan untuk hotel melati. "Kami yakin jika kunjungan semakin banyak tentunya semua hotel dan penginapan akan dilakukan hal yang sama. Dalam pelayanan di hotel kita selalu menerapkan disiplin protokol covid, pakai masker, cuci tangan, jaga jarak, agar produktif dan aman covid itu berjalan baik sesuai harapan kebijakan pemerintah," katanya. (*/SS)