Wali Kota: Selama PSBB, Angka Kehamilan di Pariaman Meningkat 8 Persen

kemendagri pariaman, transaksi elektronik

Wali Kota Pariaman Genius Umar. (Foto: Kominfo Kota Pariaman/ pariamankota.go.id)

Langgam.id - Wali Kota Genius Umar mengatakan, angka kehamilan di Kota Pariaman meningkat sekitar 8 persen selama masa pandemi Covid-19, terutama saat pemberlakuan Pembatasan Sosial Bersakala Besar (PSBB) beberapa pekan lalu.

"Selama virus Covid-19, terjadi penambahan 17 persen kehamilan di Indonesia. Khusus Kota Pariaman, penambahan angka kehamilan selama pandemi Covid-19 yakni di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sekitar 8 persen," katanya, Senin (29/6/2020).

Hal itu dikatakan Genius saat membuka pelayanan Keluarga Berencana (KB) serentak (sejuta akseptor). Acara itu digelar dalam rangka Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-27 Tahun 2020 tingkat Kota Pariaman di Puskesmas Air Santok Kecamatan Pariaman Timur.

Genius mengatakan, Kota Pariaman mendapat bagian sebanyak 178 akseptor untuk semua jenis alat kontrasepsi dan semua jenis pelayanan KB tetapi yang mendaftar melebihi target .

Dengan jumlah penduduk lebih dari 250 juta, kenaikan 17 persen kehamilan tersebut merupakan angka yang cukup banyak. "Karena itu, pemerintah membuat kebijakan secara cepat yakni sejuta akseptor di seluruh Indonesia. Kota Pariaman merupakan bagian dari program tersebut," ujarnya, sebagaimana dirilis situs resmi Pemko Pariaman.

Menurutnya, jika terjadi peningkatan kehamilan maka akan berdampak pada ekonomi keluarga. Kondisi anak yang dilahirkan bisa stunting. Stunting terjadi akibat ibu hamil kekurangan gizi termasuk bayi yang ada dalam kandungan.

Untuk meminimalisasi angka stunting, menurutnya, Kota Pariaman mengambil kebijakan, pendampingan di waktu kehamilan. "Bidan desa untuk mengecek kesehatan ibu hamil dan anak di dalam kandungan tersebut. diberikan makanan tambahan dari program pemerintah kota dan pasca-melahirkan pun akan ada pembinaan dari Dinas Kesehatan Kota Pariaman," katanya.

Ia berharap hal tersebut akan mengurangi angka stunting di Kota Pariaman. "Untuk se-Sumatera Barat angka stunting di Kota Pariaman yang terendah. Dan mudah-mudahan acara ini bisa bermanfaat bagi kita semua dan menghasilkan ketahanan keluarga yang hebat," tuturnya. (*/SS)

Baca Juga

Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman menggelar Pariaman Barayo atau biasa disebut Pesta Pantai Pariaman pada momen libur Lebaran yaitu 11-21
Hingga Hari Keempat Pariaman Barayo, Pemko Raih PAD Rp215 Juta
Pemko Padang menghibahkan tanah seluas 8.056 meter persegi kepada Kemenag Padang. Tanah yang berada di Jaruai Kelurahan Bungus Barat,
MAN 4 Bakal Dibangun di Bungus, Pemko Padang Hibahkan Tanah ke Kemenag
BPJS Ketenagakerjaan Pariaman Gelar Bersih-bersih Pantai Gandoriah
BPJS Ketenagakerjaan Pariaman Gelar Bersih-bersih Pantai Gandoriah
Pemko Pariaman Minta Pelaku Usaha Manfaatkan Katalog Lokal
Pemko Pariaman Minta Pelaku Usaha Manfaatkan Katalog Lokal
Wako Pariaman Dukung Sanggar Darak Badarak di IGT
Wako Pariaman Dukung Sanggar Darak Badarak di IGT
Menteri Halim Launching Lomba Desa di Pariaman
Menteri Halim Launching Lomba Desa di Pariaman