Langgam.id - Wakil Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Audy Joinaldy membeberkan peran penting Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang di hadapan Kepala Staf Kepresidenan, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko selama Pandemi Covid-19.
Menurut Audy, peran yang amat vital ketika RSUP M Djamil Padang aktif dalam penanganan Pandemi Covid-19, khususnya penanganan untuk pasien-pasien gawat dan kritis.
"Waktu itu kalau tidak ada rumah sakit ini, entah bagaimana nasib Sumbar tentang Covid-19," ujar Audy saat hadir dalam peletakan batu pertama pembangunan perluasan rumah sakit, Jumat (30/9/2022).
Audy mengungkapkan, RSUP M Djamil Padang termasuk yang terbanyak menyelamatkan pasien Covid-19. Bahkan, juga membantu menyediakan serta menyalurkan oksigen.
"Tidak hanya Covid-19, seluruh referensi atau rekomendasi sekeliling Padang, Sumbar sampai ke Jambi ke Riau banyak (dirujuk) ke RSUP M Djamil Padang," ungkapnya.
Ia berharap, RSUP M Djamil Padang terus mengembangkan pelayanan dan berinovasi di bidang kesehatan. Meskipun masih banyak yang diperlukan untuk penguatan itu.
"Untuk penguatan dari segala sisi tentunya infrastruktur, sarana, fasilitas termasuk sumber daya manusia. Jadi masih banyak kekurangan RSUP M Djamil yang perlu diperkuat ke depan," jelasnya.
Namun setidaknya, kata Audy, dengan perluasan pembangunan dapat memperkuat RSUP M Djamil dalam memberikan pelayanan kesehatan. Rumah sakit ini juga merupakan tumpuan bagi daerah lain. "Karena ini bukan tumpuan Sumbar, tapi daerah lain, karena dirujuk ke RSUP M Djamil Padang," paparnya.
Pemerintah Provinsi Sumbar, Lanjut Audy, sangat mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat. Apalagi persoalan pembebasan lahan yang kini dijadikan lokasi perluasan pembangunan RSUP M Djamil Padang.
Baca juga: Kunjungi RSUP M Djamil Padang, Moeldoko: Covid-19 Membuat Perubahan Luar Biasa
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Moeldoko atas pembebasan lahan PT KAI. Semoga dengan perluasan pembangunan ini dapat mempercepat perkembangan RSUP M Djamil dan menjadi rumah sakit terkemuka dalam pelayanan," katanya.
—
