Update Hitungan KPU: Epyardi-Jon Firman Unggul Sementara di Kabupaten Solok

Bawaslu Pessel, Pilkada Serentak 2020

Ilustrasi Pilkada serentak di Sumatra Barat (langgam.id)

Langgam.id - Komisi Pemilihan Umum KPU terus memperbaharui hasil penghitungan suara pilkada termasuk pilkada Kabupaten Solok, Sumatra Barat (Sumbar). Hingga Kamis 10 Desember pukul 12.12 WIB, suara yang masuk berasal dari 204 TPS dari total 960 TPS yang ada atau sebanyak 21,25%.

Dari hasil tersebut, pasangan Epyardi Asda-Jon Firman Pandu berapa pada posisi pertama, lalu posisi kedua ditempati pasangan Nofi Candra-Yulfadri. Sedangkan di posisi tiga ada pasangan Desra Ediwan Anantanur-Adli disusul pasangan Iriadi-Agus Syahdeman di urutan keempat.

Perolehan ini masih akan terus berubah sesuai dengan data suara yang masuk nantinya ke situs resmi KPU. Oleh karena itu, KPU kembali mengingatkan bahwa data yang ditampilkan pada menu Hitung Data bukan merupakan hasil resmi perhitungan perolehan suara.

“Penetapan hasil rekapitulasi perhitungan perolehan suara dilakukan secara berenjang nantinya sesuai tingkatan dalam Rapat Pleno terbuka,” kata KPU dalam pengumuman tersebut.

Berikut pehitungan sementara Pilkada Kabupaten Solok dari situs resmi KPU hingga Kamis (10/12) siang:

1. Nofi Candra-Yulfadri (NasDem dan PPP) dengan total suara 12.030 atau 33,0%
2. Epyardi Asda-Jon Firman Pandu (PAN dan Gerindra) dengan total suara 13.711 atau 37,6%
3. Desra Ediwan Anantanur-Adli (Golkar dan PKS) dengan total suara 6.049 atau 16,6%
4. Iriadi-Agus Syahdeman (Independen), dengan total suara 4.671 atau 12,8%. (Tasya/ABW)

Baca Juga

Seekor harimau sumatra (Panthera tigris sumatrae) berhasil terperangkap dalam kandang jebak yang dipasang oleh Tim BKSDA Sumbar d
Sempat Buat Warga Khawatir, Akhirnya Harimau Sumatra Masuk Perangkap di Solok
Jumlah korban longsor tambang emas ilegal di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, bertambah.Berdasarkan data dari Basarnas Padang
Update Longsor Tambang Emas Ilegal Solok: Total 25 Orang, Meninggal 12
BPBD Kabupaten Solok, Sumatra Barat (Sumbar), meralat jumlah korban tertimbun longsoran di lokasi tambang emas ilegal adalah 22 orang
BPBD Solok Ralat Data Korban Longsor Tambang Emas Ilegal: Total 22 Orang, Meninggal 11
Identitas Korban Meninggal dan Luka-luka di Tambang Emas Ilegal Solok
Identitas Korban Meninggal dan Luka-luka di Tambang Emas Ilegal Solok
Bencana tanah longsor melanda bekas galian tambang emas di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok,
Kronologi Longsor Tambang Emas Ilegal di Solok
Sebanyak 11 orang dilaporkan meninggal dan 25 orang lainnya masih tertimbun di lokasi tambang emas di Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti,
Tambang Emas Ilegal di Solok Ternyata Sudah Beberapa Kali Dirazia Polisi