Update Banjir Bandang di Tanah Datar: 19 Orang Meninggal, 74 Rumah Rusak Berat

Update Banjir Bandang di Tanah Datar: 19 Orang Meninggal, 74 Rumah Rusak Berat

Sejumlah rumah warga yang diterjang banjir bandang di Tanah Datar. [foto: Kominfo Tanah Datar]

Langgam.id – Pemkab Tanah Datar merilis data update terkini informasi sementara dampak bencana banjir bandang di kabupaten tersebut.

Dilansir dari laman Facebook Kominfo Tanah Datar, Berdasarkan data hingga Senin (13/5/2024) pukul 13.30 WIB, terdapat korban meninggal dunia sebanyak 19 orang , 14 orang korban hilang dan korban luka-luka ada 20 orang.

Kemudian, terdapat 29 unit jembatan rusak, 18 unit rumah rusak ringan, 125 unit rumah rusak sedang, 74 unit rumah rusak berat dan 16 unit rumah hanyut.

Selanjutnya, kerugian kendaraan roda empat 46 unit, kerugian kendaraan roda dua 115 unit, irigasi 33 unit, fasilitas pendidikan 1 unit, tempat ibadah 1 unit.

Berikutnya dampak dari banjir bandang di Tanah Datar yaitu hewan ternak 41 ekor sapi/kambing dan sekitar 63.463 hektare lahan pertanian.

Total jumlah pengungsi ialah 2.039 jiwa. Terdiri dari Kecamatan Rambatan 300 jiwa, Kecamatan Batipuh 75 jiwa, Kecamatan Sungai Tarab 297 jiwa, Kecamatan Pariangan 210 jiwa, Kecamatan Lima Kaum 1.125 jiwa dan Kecamatan X Koto 32 jiwa.

“Untuk akses kendaraan bisa melewati Dobok-Panti Rambatan sistem buka tutup. Akses jalan Padang-Batusangkar putus total disebabka jalan terban sepanjang 120 meter,” tulis Pemko Tanah Datar dalam rilisnya.

Sementara itu, Bupati Tanah Datar Eka Putra mengatakan, bencana banjir bandang menerjang beberapa nagari di daerah itu sekitar pukul 22.00 WIB. Banjir bandang dipicu intensitas hujan yang tinggi di hulu sungai.

Menyikapi hal itu, Pemkab Tanah Datar menetapkan tanggap darurat bencana selama 14 hari terhitung sejak Minggu (12/5/2024).

Pemerintah Kabupaten Tanah Datar terang Eka Putra, juga mendirikan tenda posko bantuan di sekitar titik banjir.

“Kami tidak henti-hentinya mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan bijak menyaring informasi yang beredar di media sosial,” ujarnya. (*/yki)

Baca Juga

Bupati Tanah Datar, Eka Putra melepas keberangkatan kafilah daerah tersebut untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi
Siapkan Bonus, Bupati Lepas Kafilah Tanah Datar Ikuti MTQ Sumbar di Bukittinggi
Bupati Tanah Datar, Eka Putra mengatakan bahwa saat ini pemerintah daerah sedang mempersiapkan data dan juga lahan untuk pembangunan huntara
Pemkab Tanah Datar Siapkan Data dan Lahan untuk Pembangunan Huntara Korban Bencana
Bupati Tanah Datar, Eka Putra mengerahkan satu unit alat berat untuk menormalisasi aliran Sungai Muaro Samuik, Nagari Padang Laweh Malalo,
Bupati Tanah Datar Kerahkan Alat Berat untuk Normalisasi Aliran Sungai Muaro Samuik
Tim gabungan terus melakukan pencarian terhadap dua warga yang masing hilang akibat banjir bandang yang melanda Padang pada 28 November lalu.
Dua Warga Padang Hilang Akibat Banjir Bandang, Pencarian Masih Terus Dilakukan
Relawan Rakyat Bantu Rakyat Tempuh Jalur Ekstrem Salurkan Bantuan ke Kampung Terdampak di Batipuh
Relawan Rakyat Bantu Rakyat Tempuh Jalur Ekstrem Salurkan Bantuan ke Kampung Terdampak di Batipuh
Wakil Bupati Tanah Datar, Ahmad Fadly memimpin rapat evaluasi rencana pembangunan hunian sementara (huntara) bagi korban bencana
Pembangunan Huntara Korban Bencana di Tanah Datar, Sekda Minta Walnag Berikan Data Valid