Langgam.id – Universitas Andalas (Unand) memberikan penghargaan kepada para dosen yang memiliki produktifitas tinggi dalam menghasilkan inovasi paten, hak cipta, buku dan penulisan artikel di media massa.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Unand Uyung Gatot S Dinata mengatakan penghargaan itu diberikan untuk meningkatkan motivasi bagi civitas akademika Unand agar menghasilkan produk dan inovasi yang bernilai ekonomi.
“Harapan kita, hasil karya para dosen dan mahasiswa ke depannya lebih bernilai komersil, sehingga memberikan kesejahteraan, jadi passive income, royalti dan penghasilan,” katanya, Rabu (29/1/2020).
Menurutnya, produk ilmiah yang dihasilkan Unand sudah jauh meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Uyung mencontohkan pada 2018 lalu, paten yang dimiliki Unand berjumlah 78. Namun, tahun lalu bisa meningkat menjadi 124 paten.
“Sampai November (2019) baru 34 paten. Targetnya paling tidak menyamai 2018 yang 78 paten. Akhirnya, di bulan terakhir kita kejar, akhirnya tahun lalu bisa dapat 124 paten,” jelas Uyung.
Meski hasilnya memuaskan, kebiasaan mengejar produk penelitian di akhir tahun dianggap kurang bagus. Makanya, kata dia, perlu perencanaan dari awal tahun, sehingga hasil yang didapatkan juga lebih memuaskan.
Ia mengatakan saat ini produksi penelitian Unand dalam bentuk paten, hak cipta, buku, scopus, maupun artikel media massa sudah masuk 10 besar secara nasional. Namun, perlu upaya terus menerus untuk meningkatkan produski dan memberikan nilai tambah ekonomi.
“Yang jadi persoalan sekarang bagaimana untuk komersialisasi, sehingga tambang inovasi ini bisa dinikmati secara ekonomi dan memberikan income bagi dosen dan peneliti,” katanya.
Rektor Unand Yuliandri menyebutkan pimpinan kampus mendorong penuh upaya peningkatan produksi ilmiah dan inovasi oleh dosen dan mahasiswa, sehingga meningkatkan reputasi kampus dan memberikan nilai tambah.
“Kampus memberikan support untuk bidang penelitian dosen ini. Karena orientasi penelitian ini tidak hanya untuk kenaikan pangkat, tetapi bagaimana pengembangan hilirisasi dari hasil penelitian itu,” jelasnya.
Apalagi, imbuhnya, dalam tiga tahun terakhir, Unand sudah menempati peringkat ke empat perguruan tinggi negeri secara nasional dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Maka, ke depan yang perlu diprioritaskan adalah pengembangan hilirisasi produk hasil penelitian, sehingga memberikan nilai tambah dan memberikan manfaat secara luas.
Adapun, penghargaan yang diberikan LPPM Unand 2019 adalah:
Kategori Fakultas dengan Paten Terbanyak 2019
- Fakultas Teknik (37 paten)
- Fakulktas Farmasi (31 paten)
- Fakultas Pertanian dan Fakultas Peternakan (masing-masing 23 paten)
Kategori Dosen dengan Paten Terbanyak 2019
- Dr. Akmal Djamaan, MS. Apt (26 paten)
- Firman Ridwan, ST. M.Sc (8 paten)
- Ing. Uyung Gatot S Dinata, MT, Dr. Juniarti, SP. MP, dan Ferdhinal Asrul (masing-masing 7 paten)
Kategori Fakultas dengan Hak Cipta Terbanyak 2019
- Fakultas Ilmu Budaya (172 karya)
- Fakultas Teknologi Pertanian (47 karya)
- Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (43 karya)
Kategori Dosen dengan Hak Cipta Terbanyak 2019
- Pramono, SS. M.Si, Ph.D (49 karya)
- Eng. Muhammad Makky, STP. M.Si (42 karya)
- M.Yusuf, M.Hum (32 karya)
Kategori Fakultas dengan Jumlah Buku Terbanyak 2019
- Fakultas Teknik (56 judul)
- Fakultas Ilmu Budaya (43 judul)
- Fakultas Ekonomi (30 judul)
Kategori Dosen dengan Jumlah Buku Terbanyak 2019
- Heru Dibyo Laksono (21 judul)
- Sosmiarti (17 judul)
- Yulmira Yanti (10 judul)
Kategori Dosen dengan Jumlah Buku Terbanyak periode 2010-2019
- Heru Dibyo Laksono (73 judul)
- Zaiyardam Zubir (34 judul)
- Elfindri (21 judul)
Kategori Fakultas dengan Artikel Media Massa Terbanyak 2019
- Fakultas Ilmu Budaya (292 artikel)
- Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (99 artikel)
- Fakultas Kedokteran (77 artikel)
Kategori Dosen dengan Artikel Media Massa Terbanyak 2019
- Bahren (61 artikel)
- Hardisman (50 artikel)
- Virtuous Setyaka (42 artikel)
Kategori Dosen dengan Artikel Media Massa Terbanyak (3 tahun) 2016-2019
- Ike Revita (87 artikel)
- Hardisman (76 artikel)
- Bahren (69 artikel)
Inventor Life Time Achievement
Prof. Dr. Akmal Djamaan, MS. Apt
Pencipta Life Time Achievement
Heru Dibyo Laksono, ST, MT