Turunkan Stunting, Pemkab Dharmasraya Terima Dana Insentif Fiskal Rp5,6 Miliar

Pemkab Dharmasraya menerima dana insentif fiskal Tahun 2024 dari pemerintah pusat sebesar Rp5,6 miliar atas keberhasilan menurunkan stunting

Kepala Dinas Sosial PPAKB Dharmasraya Martin Efendi menerima dana insentif fiskal Tahun Anggaran (TA) 2024 dari Wapres Ma'ruf Amin. [foto: Pemkab Dharmasraya]

InfoLanggam – Pemkab Dharmasraya menerima dana insentif fiskal Tahun Anggaran (TA) 2024 dari pemerintah pusat sebesar Rp5,6 miliar atas keberhasilan menurunkan angka prevalensi stunting selama 5 tahun terakhir.

Insensif secara simbolik diserahkan Wapres Ma’ruf Amin dan diterima oleh Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan yang diwakili Kepala Dinas Sosial PPAKB Dharmasraya Martin Efendi di Jakarta, Rabu (4/9/2024).

Keputusan itu disampaikan berdasarkan SK Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 353 tahun 2024 tentang Rincian Alokasi Insentif Fiskal Tahun Anggara (TA) 2024 untuk penghargaan kinerja tahun berjalan kelompok kategori kesejahteraan masyarakat menurut provinsi/kabupaten/kota.

“Alhamdulillah, saya sangat bergembira mendengarnya, kita mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat apalagi dibarengi dengan dana insentif,” ujar Sutan Riska dalam keterangannya.

Sutan Riska mengungkapkan bahwa keberhasilan menurunkan angka prevalensi stunting merupakan prestasi seluruh stakeholder pemerintah daerah dan dengan didukung oleh seluruh lapisan masyarakat.

Ia juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak atas dukungan dalam upaya mensukseskan program pemerintah pusat tersebut, sehingga mampu menekan angka prevalensi stunting yang pada tahun 2018 di atas 20 persen menjadi 9,3 persen di tahun 2023.

Sutan Riska menyebutkan bahwa berbagai intervensi telah dilakukan untuk menurunkan angka prevalensi stunting sejak tahun 2018. Adapun intervensi tersebut yakni kampanye gemar memakan ikan melalui pemecahan rekor Muri penyajian menu sate ikan terbanyak.

“Selanjutnya, kampanye gemar memakan telur juga melalui pemecahan rekor memasak menu keluarga dengan berbahan telur terbanyak,” bebernya.

Kemudian yang terbaru, yaitu gerakan pemberian makanan tambahan kepada keluarga binaan yang terdapat anak dengan stunting atau potensial stunting dengan melibatkan seluruh OPD sebagai bapak asuh.

“Keberhasilan ini, apalagi dibarengi dengan reward insentif yang miliaran, tidak hanya menjadi kebanggaan, tapi juga suatu berkah dan anugerah bagi kita di tengah-tengah kebutuhan anggaran pembangunan yang kian meningkat,” ujarnya.

Ia berharap insentif tersebut dapat segera dipergunakan untuk dana pembangunan. Hal ini mengingat pemerintah daerah bersama DPRD sebentar lagi akan membahas anggaran perubahan.

“Insya Allah, kalau kita terima segera, tentu akan kita pergunakan dengan sebaik-baiknya demi kepentingan masyarakat seluas-luasnya,” tuturnya. (*)

Baca Juga

Bupati Dharmasraya, Annisa Suci Ramadhani menghadiri malam resepsi syukuran HUT Universitas Dharmas Indonesia (UNDHARI) ke-18,
Bupati Apresiasi Kiprah UNDHARI Jadi Motor Penggerak Pembangunan SDM di Dharmasraya
Pemkab Dharmasraya menggelar upacara peringatan Hari Pahlawan ke-80 dan Hari Kesehatan Nasional ke-61 secara serentak di halaman Kantor
Pemkab Dharmasraya Gelar Upacara Hari Pahlawan dan Hari Kesehatan Nasional
Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Dharmasraya Jasman Dt Bandaro Bendang membuka kegiatan Pelatihan Tailor Made Training (TMT)
32 Warga Dharmasraya Ikuti Pelatihan Menghias Busana dan Pengelasan Fabrikasi
Kabupaten Dharmasraya ditunjuk sebagai tuan rumah pelaksanaan Rapat Koordinasi Staf Ahli Gubernur, Bupati, dan Wali Kota
Dharmasraya Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Rakor Staf Ahli Kepala Daerah se-Sumbar
36 peserta dinyatakan lulus seleksi administrasi oleh Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Pemkab Dharmasraya.
36 Peserta Lulus Seleksi Administrasi JPTP Pemkab Dharmasraya
Pj Sekda Dharmasraya, Jasman Dt. Bandaro Bendang melantik dan mengambil sumpah lima pejabat administrator di lingkungan Pemkab Dharmasraya
Lantik 5 Pejabat Administrator, Sekda Dharmasraya: Segera Adaptasi dengan Tupoksi Baru