Tertinggi di Sumbar, Persentase Kematian Pasien Covid-19 Pasaman Barat Naik

Pasien Covid-19 Tanah Datar, ILUSTRASI PEMAKAMAN

Ilustrasi Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19 (Foto: berita.payakumbuh.go.id)

Langgam.id - Kabupaten Pasaman Barat menjadi daerah dengan persentase kematian tertinggi pasien covid-19 di Sumatra Barat. Angka kematian di wilayah itu tercetat sebesar 6,49 persen.

Hal itu disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal. Angka itu, kata dia, berdasarkan data selama pekan ke-44 pandemi atau sampai 17 Januari 2021.

"Sampai minggu ke-44 masa pandemi covid-19 di Sumatera Barat, persentase tertinggi kasus kematian pasien covid-19 di Sumatera Barat masih terjadi di Kabupaten Pasaman Barat menjadi 6,49%, naik dari minggu kemaren yang sebelumnya pada angka 5,84%," kata Jasman dalam keterangannya, Minggu (17/1/2021).

Jasman mengatakan, jumlah pasien covid-19 yang meninggal dunia di Pasaman Barat mencapai 31 orang. Sedangkan jumlah kasus positif di daerah itu sebanyak 478 kasu.

Persentase kematian di Pasaman Barat lebih tinggi dari angka kematian di Padang Pariaman dan Limapuluh Kota yang berada pada urutan kedua dan ketiga. Persentase kematian di Padang Pariaman sebesar 3,58 persen dan di Limapuluh Kota sebesar 3,42 persen.

"Terendah adalah Kabupaten Kepulauan Mentawai yang sampai saat ini belum ada kasus meninggal dunia 0%," ucapnya.

Berikut angka kematian pasien covid-19 di wilayah Sumbar:

1. Kabupaten Pasaman Barat meninggal 31 orang dari 478 warga terinfeksi (6,49%)

2. Kabupaten Padang Pariaman meninggal 37 orang dari 1.033 warga terinfeksi (3,58%)

3. Kabupaten Limapuluh Kota meninggal 15 orang dari 439 warga terinfeksi (3,42%)

4. Kabupaten Tanah Datar meninggal 33 orang dari 968 warga terinfeksi (3,41%)

5. Kota Pariaman meninggal 16 orang dari 529 warga terinfeksi (3,02%)

6. Kabupaten Pasaman meninggal 9 orang dari 303 warga terinfeksi (2,97%)

7. Kota Solok meninggal 14 orang dari 546 warga terinfeksi (2,56%)

8. Kabupaten Solok meninggal 18 orang dari 710 warga terinfeksi (2,54%)

9. Kabupaten Sijunjuang meninggal 18 orang dari 715 warga terinfeksi (2,52%)

10. Kabupaten Pesisir Selatan meninggal 24 orang dari 1.037 warga terinfeksi (2,31%)

11. Kota Padang meninggal 266 orang dari total 13.059 warga terinfeksi (2,04%)

12. Kota Padang Panjang meninggal 14 orang dari 767 warga terinfeksi (1,83%)

13. Kota Bukittinggi meninggal 17 orang dari 996 warga terinfeksi (1,71%)

14. Kabupaten Agam meninggal 28 orang dari 1.696 warga terinfeksi (1,65%)

15. Kota Sawahlunto meninggal 6 orang dari 365 warga terinfeksi (1,64%)

16. Kabupaten Dharmasraya meninggal 7 orang dari 480 warga terinfeksi (1,46%)

17. Kota Payokumbuah meninggal 9 orang dari 652 warga terinfeksi (1,38%)

18. Kabupaten Solok Selatan meninggal 4 orang di 309 warga terinfeksi (1,29%)

19. Kabupaten Kepulauan Mentawai meninggal 0 orang dari 326 warga terinfeksi (0%). (ABW)

Baca Juga

7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Puluhan petani dari Nagari Kapa, Kabupaten Pasaman Barat, menggelar aksi damai di depan Mapolda Sumatra Barat pada Rabu (23/10/2024).
Puluhan Petani Gelar Aksi Damai, Desak Polisi Ditarik dari Lahan di Nagari Kapa
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
Konflik Lahan Kapa dan PT PHP I di Pasaman Barat, GTRA Sebut HGU Aktif hingga 2034
Konflik Lahan Kapa dan PT PHP I di Pasaman Barat, GTRA Sebut HGU Aktif hingga 2034
Tujuh WNA ditangkap di Pasaman Barat setelah diduga terlibat dalam penyebaran ajaran sesat. Penangkapan ini bermula dari sebuah video viral
Tujuh WNA Ditangkap di Pasaman Barat, Diduga Sebarkan Ajaran Sesat