Terdesak Biaya Kontrakan Alasan Resividis Maling Nekat Merampok Toko Emas di Padang

Kapolsek Padang Selatan AKP Ridwan

Kapolsek Padang Selatan AKP Ridwan

Langgam.id - Akhir penutupan tahun 2019, aksi perampokan menghebohkan  masyarakat Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar). Peristiwa ini terjadi di Toko Emas Indah di Pasar Nanggalo, Siteba, Kecamatan Nanggalo, Selasa (31/12/2019).

Pelaku diketahui berinisial BS (42) itu nekat merampok di siang bolong. Namun aksinya berhasil digagalkan pemilik toko emas bernama Josnai Tomi bersama masyarakat hingga BS pun babak belur.

Beruntung, pihak kepolisian yang mendapat informasi mendatangi lokasi kejadian dan menenangkan massa serta mengamankan pelaku. Pelaku lalu dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang untuk mendapatkan perawatan medis.

Setelah itu, pelaku diamankan di Polsek Nanggalo untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Dari hasil pemeriksaan, pelaku diketahui nekat merampok karena butuh biaya pembayaran kontrakan rumah.

Kapolsek Nanggalo, AKP Ridwan, mengatakan dalam beraksi pelaku mengunakan senjata tajam jenis parang yang memiliki panjang kurang lebih satu meter. Tanpa pikir panjang, kemudian pelaku mendatangi toko emas dan langsung menyerang pemilik toko.

"Pelaku melakukan aksi nekadnya karena butuh biaya kontrakan dan kebutuhan ekonomi lainnya. Pelaku menyerang pemilik toko emas, akibatnya korban mengalami luka di tangan akibat senjata tajam," kata Ridwan kepada langgam.id, Kamis (2/1/2020).

Ia mengungkapkan, sebelumnya pelaku diantar anaknya ke Pasar Nanggalo itu. Namun anaknya tidak mengetahui ayahnya akan melakukan aksi perampokan.

"Setelah diantar sama anaknya, pelaku datang langsung ke toko emas. Melihat keadaan sekitar, setelah sepi pelaku beraksi. Tapi korban dapat melawan dan berteriak sehingga didengar masyarakat di sekitar pasar," ujarnya.

Ridwan menyebutkan, pelaku merupakan residivis yang dulunya terlibat aksi pencurian. Untuk kasus yang terlibat saat ini, pelaku akan dikenakan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.

"Pelaku terancam tujuh tahun penjara. Saat ini pelaku telah kami amankan di Mapolsek untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," tuturnya. (Irwanda/ICA)

Baca Juga

Pemko Padang Gelar Pelatihan Public Speaking, Perkuat Tenaga Pendamping UKM
Pemko Padang Gelar Pelatihan Public Speaking, Perkuat Tenaga Pendamping UKM
Padang Kembali Gelar Pasar Siti Nurbaya
Padang Kembali Gelar Pasar Siti Nurbaya
Abrasi Kian Mendesak Pasir Jambak, Rumah dan Pondok Wisata Semakin Terancam
Abrasi Kian Mendesak Pasir Jambak, Rumah dan Pondok Wisata Semakin Terancam
Komandan Korem (Danrem) 032 Wirabraja, Brigjen TNI Rayen Obersyl
Prajurit Yonif 133/YS Padang Gugur Diserang KKB di Papua, Jenazah Tiba di Bandara Minangkabau Malam Ini
Balaikota Padang Kini Punya KPN Mart
Balaikota Padang Kini Punya KPN Mart
Pemko Padang menerima dana insentif fiskal kinerja tahun 2023 kategori penghapusan kemiskinan ekstrem dari pemerintah pusat Rp5,3 miliar
Padang Terima Insentif Fiskal Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Rp5,3 M