Langgam.id – Gedung Serba Guna UIN Imam Bonjol Padang mendadak dipenuhi tangis haru kebahagian. Penonton, keluarga, hingga peserta larut dalam suasana lega, usai kedua tim putra dan putri kafilah Sumatra Barat cabang MSQ berlaga di panggung final.
Ketua tim putra Sumbar Muhammad Hendra (19 tahun), tak henti-hentinya mengucap syukur usai tampil di babak final bersama kedua rekannya, Rezid Alfarezi (16 tahun) sebagai qori dan Rifki Azkuhul Putra (16 tahun) sebagai tarjim/penerjemah.
“Ya alhamdulillah lega sekali sudah tampil di babak final ini, lancar semua, tidak ada hambatan. Semangat juga karena keluarga yang datang memberi dukungan dan doa tentunya,” ujar Hendra ketika ditemui tim Langgam.id, Kamis (19/11/20).
Membawakan teks syarahan berjudul "Membangun Kekuatan Melalui Keberagaman Indonesia", Hendra berharap apa yang telah ditampilkan dapat mendatangkan hasil sesuai dengan yang diharapkan. “Kita berharap, dengan tampilan tadi bisa mendatangkan hasil yang baik juga untuk kita semua, terutama Provinsi Sumbar,” imbuhnya.
Sementara itu, tim putri kafilah Sumbar yang juga menyusul melaju ke babak final, telah menampilkan penampilan terbaiknya hari ini. Septi Gia Prima (19 tahun) yang menjadi pensyarah di dalam timnya, juga tak kuasa membendung air mata haru usai tampil di babak final.
“Syukur alhamdulillah sekali, semua lancar hingga final hari ini. Sangat bersyukur pastinya sudah diberi kesempatan hingga babak final, juga sama tim putri yang sudah latihan sangat kompak, semoga hasilnya seperti yang kita harapkan,” ujar Gia saat ditemui di Gedung Serba Guna UIN IB, Kamis (19/11/2020).
Dua rekan yang ikut berjuang bersama Gia adalah Kuntum Khaira Ummah (19 tahun) sebagai qori’ah dan Syarah Adha (18 tahun) sebagai tarjamah. Mereka membawakan teks syarahan berjudul "Membangun Masyarakat Sadar Bencana Demi Masa Depan Indonesia".
Keluarga yang hadir saat itu juga tak hentinya mengucap syukur melihat perjuangan sang anak di babak final MTQ Nasional ke-28. “Saya takut mereka lupa teks, lupa hafalannya. Tapi Alhamdulillah semuanya dilancarkan oleh Allah SWT. Tinggal menunggu hasil akhirnya besok,” ujar Nel, orang tua salah seorang kafilah Sumbar.
Diinfokan sebelumnya, kafilah Sumbar di babak final cabang MSQ ini berhadapan dengan kafilah DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Jawa Tengah. Mereka semua dinyatakan masuk babak final setelah lolos dari babak penyisihan hanya dengan selisih nilai yang cukup tipis.
Seperti yang diketahui, pengumuman pemenang cabang Syahr Quran akan dilakukan pada malam puncak penutupan MTQ Nasional ke-28, Jumat (20/11/2020), pukul 19.30 WIB di Mesjid Raya Sumatra Barat. Penutupan akan dihadiri Menteri Agama RI serta ditutup secara resmi oleh Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin.(Natasya/Ela)