Langgam.id - Setelah ular kobra di dalam kloset kamar mandi, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang kembali mengevakuasi ular yang masuk ke kediaman masyarakat. Kali ini, ular tersebut berjenis piton kurang lebih mencapai panjang tiga meter.
Ular piton itu ditemukan berada di atas plafon salah satu rumah kos di kawasan Jalan Dr. M. Hatta, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar), Senin (13/01/2020).
"Tadi malam kami mendapat informasi adanya ular piton masuk ke kosan mahasiswa. Namun, karena berada di atas plafon dan baru saja memangsa hewan lain, kami biarkan hingga pagi dulu," ujar Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Basril kepada Langgam.id, Senin (13/01/2020).
Belum diketahui hewan apa yang dimangsa ular piton tersebut. Namun, saat petugas mengevakuasi, tampak badan ular itu gemuk di bagian tengah, seukuran kucing atau musang.
Menurut Basril, pihaknya mengevakuasi ular dengan cukup mudah karena gerak satwa tersebut terbilang lambat, karena habis memangsa hewan lain. Apalagi, ekor ular tampak keluar dari atas plafon.
"Saat kami evakuasi, ekor ular keluar dari atas plafon, terus kami tarik dan dapat menangkap satwa ini. Memang badannya ular gemuk karena habis makan hewan lain," ungkapnya.
Basril tak menampik pihaknya cukup banyak menanggani kasus satwa berbahaya berada di pemungkiman masyarakat. Setidaknya awal Januari 2020, ada 20 kasus penangganan animal yang terdiri dari tawon, ular, buaya hingga biawak.
Khusus ular, katanya, terdapat 10 kasus. Hewan reptil ini paling banyak masuk pemungkiman masyarakat berjenis piton hingga kobra.
"Kami hanya menanggani hewan yang berada di kediaman masyarakat, tapi kalau di semak enggak, karena habitatnya. Khusus ular memang paling banyak piton, ada juga kobra," jelasnya.
Usai dievakuasi, ular-ular yang ditemukan kemudian akan dikirim ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar atau komunitas pencinta reptil.
Sebelumnya, di hari yang sama pemadaman kebakaran juga mengevakuasi seekor ular kobra di dalam kloset kamar mandi salah satu rumah masyarakat. Peristiwa ini terjadi di kawasan Komplek Kuala Nyiur 2 Blok D, Kelurahan Pasir Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, (Sumbar). (Irwanda/ZE)