Susun Ulang Komisi, Anggota DPRD Sumbar Ramai-ramai Pilih Bidang Pembangunan

Langgam.id - Pengadaan Mobil Dinas (Mobnas) baru untuk pimpinan DPRD Sumatra Barat (Sumbar) dianggarkan senilai Rp3,5 miliar.

Supardi, Ketua DPRD Sumbar. (Foto: Dok. Langgam.id)

Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Mayoritas, usulan dari fraksi, anggota DPRD Sumbar pilih Komisi IV Bidang Pembangunan.

Langgam.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatra Barat (Sumbar) menggelar rapat paripurna untuk menyusun kembali anggota komisi dan alat perlengkapan dewan yang baru, Jumat (4/3/2022).

Ketua DPRD Sumbar, Supardi mengatakan, penyusunan kembali komisi dan kelengkapan dewan itu dilakukan dalam rentang waktu dua tahun 6 bulan.

Sementara, untuk alat kelengkapan diganti setahun sekali.

“Ini bertujuan untuk menjaga kestabilan dan pelaksanaan tugas anggota DPRD yang ditempatkan pada semua alat kelengkapan dewan,” ujar Supardi, Jumat (4/2/2022).

Sebelum rapat paripurna digelar, kata Supardi, masing-masing farkasi sudah disurati untuk mengusulkan anggotanya akan ditempatkan di komisi mana.

“Sebelum rapat ini, kita juga sudah surati masing-masing fraksi, termasuk soal kelengkapan dewan (yang dibutuhkan-red) untuk masa tugas 2022-2024,” ungkapnya.

Namun, lanjut Supardi, mayoritas anggota dewan memilih untuk duduk di komisi IV bidang pembangunan.

“Dari 65 orang anggota DPRD Sumbar, 29 orang pilih komisi IV bidang pembangunan,” sebutnya.

Harusnya, sebut Supardi, masing-masing komisi diisi dengan proposional. “Kalai ditempatkan satu anggota di komisi I, maka untuk komisi selanjutnya juga satu (per fraksi). Kalau lebih, baru dibagi dua dua untuk komisi selanjutnya,” jelas Supardi.

Sementara, saat ini, kata Supardi, keterisian komisi berdasarkan usulan fraksi tidak proposional. “Kami mengimbau, setiap fraksi agar membagi anggota komisi secara proporsional, seluruh komisi ini urgen dan penting dalam menunjang kepentingan pekerjaan DPRD,” katanya.

Berikut susunan komisi berdasarkan usulan masing-masing fraksi di DPRD Sumbar:

Halaman:

Baca Juga

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ketika meninjau dampak bencana banjir badang atau galodo di Nagari Silareh Aia, Palembayan, Agam.
Keluhan Pengungsi Galodo Silareh Aia ke Wapres: Kami Butuh Air Bersih
Wakil Ketua DPRD Sumbar Sorot Macet Sitinjau Lauik, Desak Dishub Gerak Cepat
Wakil Ketua DPRD Sumbar Sorot Macet Sitinjau Lauik, Desak Dishub Gerak Cepat
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Tim gabungan pencari korban banjir bandang atau galado masih terkendala dengan medan yang masih ditimbun lumpur yang cukup tinggi.
Empat Warga Toboh Malalak Timur Belum Ditemukan
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Korban Bencana Banjir di Sumbar: 166 Meninggal Dunia, 111 Masih Hilang