Sumbar Diguncang Gempa, Panitia MTQ Diminta Ingatkan SOP Bencana ke Peserta

Cabang Seni Kaligrafi Al-Qur’an Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke-28 di GOR UNP. (Foto: Diskominfo Sumbar/sumbarprov.go.id)

Cabang Seni Kaligrafi Al-Qur’an Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke-28 di GOR UNP. (Foto: Diskominfo Sumbar/sumbarprov.go.id)

Langgam.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) Alwis mengatakan kepada semua panitia atau penanggung jawab venue perlombaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke 28 di Sumbar perlu mengingatkan semua peserta dan tamu mengenai SOP bencana alam.

Hal ini mengingat sejumah daerah di Sumbar merasakan gempa bumi yang berpusat dari Kabupaten Kepulauan Mentawai dengan magnitudo 6,3 pada Selasa (17/11/2020) pagi.

"Gempa sudah bukan berita baru lagi di Sumatra Barat. Kita ingatkan supaya penanggung jawab venue agar ingatkan tamu kita peserta MTQ mengenai SOP bencana," katanya di Masjid Raya Sumbar, Padang, Selasa (17/11/2020).

Baca juga: BPBD Cek Dampak Kerusakan Gempa Magnitudo 6,3 di Mentawai, Warga Tetap Siaga

Alwis yang juga menjabat Ketua Panitia MTQ Nasional ke-28 Sumbar itu menyebut bencana gempa bumi merupakan bencana yang tidak dapat dihindari oleh manusia. Ia berharap Sumbar tetap aman dan terhindar dari musibah.

"Kita harap daerah kita aman dari musibah dan pelaksanaan MTQ kita juga tetap lancar," katanya.

Menurutnya pelaksanaan MTQ ke 28 di Sumbar kali ini memang dihadapkan dengan sejumlah tantangan. Karena MTQ diadakan di masa pandemi covid-19. Ia mengingatkan peserta dan panitia supaya selalu memperhatikan SOP bencana dan juga protokol kesehatan covid-19.

Seperti diketahui sebelumnya, gempa dengan magnitudo 6,3 terjadi Kabupaten Kepulauan Mentawai pada pukul 08.44 WIB. Gempa terjadi di kedalaman 10 kilometer di 2.87 LS dan 99.07 BT atau sekitar 109 km arah barat barat daya Tuapejat. Berdasarkan informasi dari BMKG, gempa juga terasa di Kota Padang, Kota Painan, Kota Solok, Kota Padang Panjang, Kota Bukittinggi dan Kota Pariaman. (Rahmadi/ABW)

Baca Juga

Sebanyak delapan kali gempa bumi terjadi di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya selama periode 3-9 Januari 2025.
BMKG Catat Terjadi 8 Kali Gempa di Sumbar Selama Periode 3-9 Januari 2025
Sebanyak 12 kali gempa bumi terjadi di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) selama periode 27 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. Pada periode
12 Gempa Terjadi di Sumbar Periode 27 Desember 2024-2 Januari 2025
Sebanyak 17 kali gempa bumi terjadi di Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya selama periode 13-19 Desember 2024. Selama periode ini
17 Gempa Terjadi di Sumbar Periode 13-19 Desember 2024, Dua Kali Dirasakan
BMKG mencatat selama periode 10-16 Januari 2025 terdapat 12 kali gempa bumi di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya.
Gempa 4,9 SR di Pariaman, BMKG Ingatkan Waspadai Gempa Susulan
Gempa M 5,0 Terasa Kuat di Padang
Gempa M 5,0 Terasa Kuat di Padang
Selama periode 6-12 Desember 2024 terdapat 13 kali gempa bumi di Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya. Terdapat tiga kali gempa bumi
13 Gempa Terjadi di Sumbar Periode 6-12 Desember 2024, Tiga Kali Dirasakan