Langgam.id-Peternakan ayam broiler dinilai berjalan sukses di Nagari Tageh Padang Air Dingin, Kecamatan Sangir Jujuan, Kabupaten Solok Selatan (Solsel), Sumatra Barat (Sumbar). Kesuksesan program ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi daerah lain.
Hal ini disampaikan oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi saat menghadiri panen pertama ternak ayam broiler bersama Bupati Solok Selatan Khairunnas di Nagari Tageh Padang Air Dingin, Kecamatan Sangir Jujuan, Kabupaten Solok Selatan, Sabtu (1/1/2022).
"Program peningkatan perekomian masyarakat nagari dalam bidang peternakan ayam broiler ini, harus menjadi percontohan bagi nagari-nagari lain di kabupaten Solok Selatan dan Provinsi
Sumatra Barat, yang terpuruk akibat pandemi," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Senin (3/1/2022).
Mahyeldi mengapresiasi panen perdana tersebut. Menurutnya, keberadaan nagari tageh memiliki peran penting terhadap pemulihan ekonomi masyarakat. Hal ini sejalan dengan program Pemprov membangun desa dan mengoptimalkan potensinya.
"Oleh karena itu, sinergi semua pihak sangat diperlukan. Sehingga tujuan hadirnya Nagari Tageh dapat tercapai," katanya.
Sementara itu, anggota tim Nagari Tageh Armansyah mengatakan, selain di Nagari Padang Air Dingin, pada waktu bersamaan di Nagari Pakan Rabaa Tengah Kecamatan (KPGD), juga dilakukan panen perdana ayam broiler dengan program yang sama.
"Program diinisiasi oleh dr Andani Eka Putra dengan dana CSR PT. Supreme Energy Muaralabuh, dan dilaksanakan oleh Pusat Studi Komunitas Universitas Andalas (Unand)," kata dosen sejarah FIB Unand itu.
Program ini menurutnya mengukir sejarah upaya peningkatan ekonomi masyarakat nagari pada masa pandemi di Sumbar. Selain itu, sehari sebelumnya Jumat (31/12/2021) juga didrop oleh Tim Nagari Tageh 1.000 ekor DOC, obat-obatan, vaksin dan pakan ternak pada program yang sama. Baru setelah itu panen ayam perdana di Nagari Padang Air Dingin.
Selain itu, Bupati Solok Selatan Khairunnas mengatakan Nagari Tageh di Padang Air Dingin Solok Selatan sukses melaksanakan panen ayam broiler.
"Program Nagari Tageh memang bertujuan untuk menguatkan perekonomian masyarakat terdampak pandemi," katanya.
Bupati mengatakan apa saja program lain dari tim Nagari Tageh untuk peningkatan perekomian masyarakat di nagari-nagari Kabupaten Solok Selatan yang terdampak pandemi, maka akan disokong dan dibantu sepenuhnya oleh Pemerintah Kabupaten Solok Selatan.
Merespon hal itu, Inisiator program dr Andani Eka Putra mengatakan program selanjutnya adalah perbaikan dan peningkatan taraf kesehatan berupa stunting, dan masalah kesehatan lain.
Selanjutnya ada juga di bidang pendidikan, sosial, budaya, pertanian, teknologi tepat guna dan lain-lain. Tim Nagari Tageh menurutnya juga diperkuat oleh personil lintas disiplin keilmuan, baik ilmu eksakta, sosial, sekonomi dan budaya.
Dijelaskannya, setelah ayam broiler ada lagi pendampingan usaha sapi potong di Nagari Pakan Rabaa Utara. Kegiatan dimulai minggu pertama Januari 2022, yaitu pemberian, perbaikan dan penyempurnaan alat-alat teknologi
pendukung pembuatan pupuk padat dan cair dari limbah sapi.
"Selanjutnya program jangka panjang yaitu perlunya BUMNag tiap-tiap nagari di Solok Selatan bersinergi dalam sebuah holding, yang bergerak dalam penjualan, penyediaan, bibit ayam (DOC) pakan ternak, obat-obatan dan vaksin ternak," katanya.
Andani mengaku bersedia mencarikan
investor, penyandang dana lainnya, terutama perbankan milik daerah, Bank Nagari, dengan meminta kredit lunak untuk BUMNag nantinya. (*)