Soal Gugatan Usia Maksimal Capres, Andre Rosiade: Di Dunia Banyak yang Lebih Senior

Langgam.id -Juru Bicara Partai Gerindra Andre Rosiade berpandangan, tidak perlu ada pembatasan usia maksimum sebagai syarat maju menjadi calon Presiden (Capres) asalkan orang tersebut sehat dan mampu mengerjakan tugas.

Karena, banyak Presiden di dunia yang usianya sudah senior, tapi malah membuat kebijakan yang prorakyat dan mendapatkan penghormatan dari dunia.

Ketua DPD Gerindra Sumbar itu mencontohkan, Presiden Amerika Serikat saat ini Joe Biden terpilih sebagai presiden ketika usianya sudah kepala tujuh. Begitu pula dengan mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahathir Mohammad yang berusia 92 saat dilantik menjadi PM untuk kedua kalinya.

"Ada Joe Biden yang sudah umur 79 tahun, 80, bahkan ada perdana menteri usia 90 tahun lebih dan tidak ada pembatasan umur itu selama kandidat masih sehat dan mampu bekerja," kata Andre yang juga anggota DPR RI asal Sumbar itu, kemarin.

Apa yang disampaikan Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra itu merespons permohonan uji materi di Mahkamah Konstitusi (MK) agar ada pembatasan usia maksimum calon presiden yang dianggap menyasar kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Prabowo sendiri saat ini sudah berusia 71 tahun.

Namun, Andre Rosiade sangat menghormati adanya gugatan tersebut. Dia mengingatkan bahwa Prabowo juga punya hak untuk maju sebagai calon Presiden. "Silahkan, tapi kan juga hak kosntitusi Pak Prabowo untuk maju dalam kontestasi Pilpres ini. Dan di seluruh dunia malah tidak ada pembatasan usia mana yang jadi calon Presiden atau jabatan lain," kata ketua harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini.

Andre Rosiade menyebut, dia enggan berandai-andai mengenai anggapan bahwa uji materi tersebut sengaja diajukan untuk menjegal pencalonan Prabowo pada Pemilihan Presiden 2024 mendatang.

"Itu sekali lagi hak para pihak lain yang ingin mencegah mencegat Pak Pabowo, ya kami hormati, apakah mumgkin karena mereka khawatir, itu silakan masyarakat menafsirkan," kata Andre Rosiade.

Diketahui, dengan gugatan syarat usia maksimum Capres digugat yaitu 70 tahun,bakal calon presiden Partai Gerindra, Golkar, PKB, dan PAN, Prabowo Subianto, berpotensi gagal maju capres, jika rentetan uji materi atas syarat pengajuan calon presiden dan wakil presiden ke MK beberapa hari terakhir ini dikabulkan majelis hakim kelak.

Sedikitnya ada tiga permohonan yang diajukan dengan lima pokok perkara. Ketiganya belum mendapatkan nomor perkara sejauh ini. Tiga permohonan itu dilayangkan kubu yang terdiri dari 98 advokat dan seorang advokat dari Jawa Timur Rudy Hartono pada Jumat (18/8/2023) serta anggota Seknas Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Gulfino Guevaratto pada Senin (21/8/2023).

Benang merah dari tiga permohonan itu adalah gugatan agar MK membatasi usia maksimum Capres-Cawapres yang tidak diatur di dalam Pasal 169 Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu (UU Pemilu). (*/Fs)

Baca Juga

Menteri Sosial RI Syaifullah Yusuf mengundang secara khusus Wakil Ketua Komisi VI DPR dari Fraksi Gerindra Andre Rosiade mendampinginya pada
Andre Rosiade Minta Kepala Daerah Dukung Program Kemensos di Sumbar
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertahanan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid memberikan pengakuan dan kepastian hukum terhadap
Berikan Kepastian Hukum Tanah Ulayat di Sumbar, Andre Rosiade Apresiasi Menteri ATR/BPN
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade menyalurkan berbagai bantuan kepada masyarakat Sumatra Barat (Sumbar) pada Sabtu (26/4/2025).
Salurkan Bantuan di Mata Air Padang, Andre Rosiade Komit Selesaikan Masalah Banjir Rawang
Andre Rosiade Minta PT Semen Padang Perbaiki Rumah yang Rusak Akibat Ditabrak Truk CPO
Andre Rosiade Minta PT Semen Padang Perbaiki Rumah yang Rusak Akibat Ditabrak Truk CPO
Pemerintah Presiden Prabowo yang baru beberapa bulan sudah mampu mewujudkan swasebada pangan. Dimana dalam enam
Enam Bulan Prabowo Jadi Presiden, Andre Rosiade: Alhamdulillah, Indonesia Surplus Beras
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade menduga banjir parah yang merendam kawasan Jabodetabek khususnya daerah Bekasi baru-baru ini
Diduga Sebabkan Banjir di Bekasi, Andre Rosiade Minta PJT II Berikan Data Aset yang Disewakan