Sidak ke Pasar Raya, Wako Padang Pastikan Harga Bahan Pokok Stabil

Sidak ke Pasar Raya, Wako Padang Pastikan Harga Bahan Pokok Stabil

Wako Padang Hendri Septa melakukan sidak ke Pasar Raya Padang. (Foto: Prokopim Padang)

Langgam.id – Wali Kota Padang Hendri Septa melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Raya Padang, Senin (8/4/2024). Ia mendatangi beberapa pedagang yang berjualan bahan kebutuhan pokok seperti telur, minyak goreng, cabe, sayur dan beras, guna memastikan ketersediaan pasokan dan harga yang stabil.

Hendri Septa mengatakan, peninjauan ke Pasar Raya Padang dilakukan dalam rangka memastikan harga kebutuhan pokok tetap stabil dan terjangkau oleh masyarakat jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H. Di samping mengecek ketersediaan bahan pokok agar tidak terjadi kelangkaan.

“Kunjungan ini merupakan agenda tahunan yang kami lakukan menjelang lebaran. Kami mendapati langsung, dari seluruh harga kebutuhan pokok, seperti beras, telur, bawang, yang paling drastis naiknya cabe segar, dari Rp50 ribu menjadi Rp100 sampai Rp120 ribu,” katanya, dikutip dari Prokopim Padang.

Hendri Septa mengungkapkan, kenaikan harga cabe segar ini dipicu karena keterlambatan distribusi oleh distributor yang datang dari daerah Pulau Jawa, sehingga cabe yang beredar saat di pasar merupakan cabe sisa.

“Ini hanya keterlambatan distribusi saja. Kemungkinan yang menjadi penyebab keterlambatan distribusi adalah kemacetan arus mudik lebaran,” ujarnya.

Lebih lanjut Hendri Septa mengatakan, berdasarkan informasi yang diterimanya diperkirakan mobil truk yang membawa cabe ke Kota Padang sampai hari ini, sekitar pukul 17.00 Wib.

“Kami berharap dengan masuknya cabe baru ke Kota Padang harganya dapat kembali stabil, sehingga dapat mengurangi beban masyarakat dalam mencukupi kebutuhan sehari-hari,” pungkas Hendri Septa didampingi Kadis Perdagangan Syahendri Barkah. (*/Fs)

Tag:

Baca Juga

Bupati Tanah Datar, Eka Putra membuat kebijakan untuk melarang seluruh ASN melakukan dinas luar dan fokus untuk melakukan pelayanan
Bupati Tanah Datar Larang Semua ASN Dinas Luar, Minta Fokus Layani Masyarakat
UNP Catat 349 Sivitas Akademika Terdampak Banjir Sumbar, 1 Mahasiswa Meninggal Dunia
UNP Catat 349 Sivitas Akademika Terdampak Banjir Sumbar, 1 Mahasiswa Meninggal Dunia
Diperkuat Tim Medis, Posko Semen Padang Peduli Ramai Didatangi Korban Banjir Bandang Palembayan
Diperkuat Tim Medis, Posko Semen Padang Peduli Ramai Didatangi Korban Banjir Bandang Palembayan
PT EDCPBI Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Kabupaten Solok
PT EDCPBI Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Kabupaten Solok
Pemprov Sumbar meminta pemerintah pusat untuk mengembalikan dana efisiensi daerah yang ditarik Kementerian Keuangan sebesar Rp2,6 triliun
Kerugian Akibat Bencana Sumbar Rp4 T, Gubernur Minta Pusat Kembalikan Dana Transfer Daerah Rp2,6 T
Ilustrasi bayar pajak kendaraan. (FOTO: IST)
Sampai Kapan Pemutihan Pajak Kendaraan di Sumbar? Ini Batas Waktu dan Syarat Lengkapnya