Sering Minum Thai Tea ? Ingat, Ini Dampak Buruknya

Sering Minum Thai Tea ? Ingat, Ini Dampak Buruknya

Minuman Thai tea. (Foto: pixabay)

Langgam.id – Mengkonsumsi Thai Tea yang berlebihan dapat menimbulkan dampak negatif karena tingginya kandungan gula dan kafein, seperti menyebabkan insomnia, dehidrasi, dan potensi kecanduan.

Dilansir dari halodoc.com Rabu (22/11/2023) Minuman teh susu yang memiliki kesegaran tersendiri dapat menjadi solusi menyegarkan di hari yang panas. Tetapi, bagi pecinta minuman ini, penting untuk memahami dampak negatif yang mungkin timbul jika konsumsinya berlebihan. Beberapa efek yang dapat terjadi antara lain:

Pertama, Insomnia Akibat Kafein,
Konsumsi Thai Tea secara berlebihan, dengan kandungan kafein dan gula yang tinggi, dapat memicu insomnia. Kafein dapat menghambat produksi hormon melatonin yang mengatur tidur, sehingga mengakibatkan gangguan kualitas tidur.

Kedua, Dehidrasi karena Kafein,
Minuman berlebihan ini bisa menyebabkan dehidrasi karena kafeinnya. Kafein dapat mengurangi kemampuan penyerapan pada ginjal, memicu kekurangan cairan, yang jika tidak ditangani dengan cepat, dapat menyebabkan masalah kesehatan serius.

Selanjutnya Jerawat karena Kandungan Gula,
Kandungan gula dalam Thai Tea dapat memicu tumbuhnya jerawat. Makanan atau minuman manis dapat meningkatkan kadar gula darah dan insulin, memicu produksi minyak berlebih, dan peradangan yang berkontribusi pada pembentukan jerawat.

Keempat, Kembung dan Sensitivitas Terhadap Kafein dan Susu,
Kandungan kafein dan susu pada Thai Tea dapat menyebabkan perut kembung, terutama bagi yang sensitif terhadap laktosa. Dehidrasi juga dapat berperan dalam kembung karena tubuh memerlukan retensi udara.

Dan terakhir ada Potensi ‘Kecanduan’ Kafein,
Mengkonsumsi kafein secara berlebihan dapat menyebabkan ketergantungan, yang jika tidak terpenuhi, dapat menimbulkan masalah seperti kelelahan, iritabilitas, dan penurunan energi.

Untuk menjaga kesehatan, disarankan untuk mengonsumsi Thai Tea dengan porsi yang sesuai. Jika ada pertanyaan lebih lanjut, konsultasikan dengan dokter untuk saran yang lebih spesifik. (Indah/Fs)

Tag:

Baca Juga

Banjir bandang dan longsor yang terjadi pada 26–28 November 2025 menerjang kawasan Batu Busuk, Kecamatan Pauh, Kota Padang.
Cerita Warga Batu Busuk saat Rumahnya Hanyut Dibawa Banjir Bandang
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), saat meninjau lokasi jalan putus di Lembah Anai, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. (Dok. Istimewa)
Menko AHY Pastikan Perbaikan Jalan Nasional Lembah Anai Segera Dikebut Usai Putus Dihantam Galodo!
Wakil Bupati Tanah Datar Ahmad Fadly mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah yang dilaksanakan secara virtual melalui
Ikuti Rakor Inflasi Nasional, Wabup Tanah Datar: Sangat Bermanfaat Bagi Daerah
Warga Batu Busuk, Kecamatan Pauh, Kota Padang, masih merasakan dampak berat pascabanjir yang melanda wilayah tersebut. Sejumlah
Percepat Pemulihan, Warga Batu Busuk Padang Minta Penambahan Fasilitas dan Alat Berat
Tim gabungan pencari korban banjir bandang atau galado masih terkendala dengan medan yang masih ditimbun lumpur yang cukup tinggi.
Pencarian Korban Galodo di Salareh Aia Agam, Petugas Terhadang Lumpur Setinggi Bahu
Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Prof Dr Hj Martin Kustati MPd menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh donator yang telah
Donatur Serahkan Bantuan ke Posko Bencana UIN IB Padang, Rektor: Segera Disalurkan