Langgam.id - Menindaklanjuti informasi dari masyarakat bahwa SDN 08 Sasak Ranah Pasisie kerap dilanda banjir ketika curah hujan tinggi, Bupati Pasaman Barat Hamsuardi meninjau lokasi rencana pembangunan sekolah tersebut pada Jumat (21/6/2024).
Pemerintah setempat bakal memindahkan sekolah tersebut ke lokasi baru yang lebih aman dari ancaman banjir.
Dalam kunjungan ini, Bupati didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Adrianto, Sekretaris DPMN Syaikhul Putra, perwakilan PUPR, Camat Sasak Ranah Pasisie Yeni Tunida, dan stakeholder terkait mengecek calon lokasi pemindahan.
"Lokasi ini selalu dilanda banjir saat hujan lebat turun, sehingga insyaallah sekolah ini akan kita pindahkan ke daerah yang aman. Ada masyarakat kita yang berbaik hati ingin menghibahkan tanahnya di Talao Pagang," kata Hamsuardi, dikutip Sabtu (22/6/2024).
"Akan kita usahakan membangun 3 hingga 4 lokal di tahun ini. Mohon dukungan dan kesepakatan dari masyarakat agar tidak ada kesalahpahaman di kemudian hari," ucapnya.
Lebih lanjut, Bupati Hamsuardi menyampaikan bahwa masyarakat berharap agar SDA Bina Konstruksi Provinsi Sumatera Barat segera membangun penguatan tebing sungai yang selalu meluap ketika hujan turun.
Hal ini penting karena banjir dapat mengganggu aktivitas masyarakat yang ingin membawa hasil kebun mereka ke Sasak dan Simpang Empat. (*/Fs)