Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Danau Singkarak

Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Danau Singkarak

Evakuasi jasad korban tenggelam di Danau Singkarak. (Foto: Istimewa)

Langgam.id - Seorang pria tanpa identitas ditemukan tenggelam di kawasan Danau Singkarak, tepatnya di Nagari Paninggahan, Kabupaten Solok.

Jasad pria tersebut ditemukan mengambang pada Sabtu (15/8/2020). Mayatnya ditemukan warga sekitar yang kala itu sedang mencabut rumput di lokasi sekitar penemuan.

Awalnya, korban tampak hendak mandi di kawasan danau. Namun, karena mengarah ke tengah danau, dia pun sempat disoraki warga. Korban tak mengindahkan larangan tersebut dan terus berenang ke tengah.

Tak lama, korban berteriak minta tolong. Saksi Ahmad Muar dan Janewar mencoba mengejar korban ke dalam danau. Sayangnya, korban terlanjur tenggelam. Setelah melaporkan kejadian tersebut ke polisi, warga dan aparat pun melakukan pencarian hingga akhirnya korban ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa.

Kasat Reskrim Iptu Defrianto membenarkan peristiwa itu. Menurutnya, dari informasi warga, pria tersebut sudah sejak sebulan terakhir terlihat berkeliling di daerah itu.

"Korban sebelumnya sempat ditanya warga, dan dia mengaku berasal dari daerah Batu Sangkar dan diduga stres," katanya.

Ciri-ciri korban antara lain, berambut pendek yang sudah dipenuhi uban. Perawakannya agak kurus dengan tinggi sekitar 160 sentimeter dan berkulit sawo matang.

Korban memakai baju kemeja warna merah hitam yang berlambang HAM (himpunan aspirasi masyarakat indonesia) di dada sebelah kiri dan menggunakan celana pendek warna hitam.

Di badan korban juga ditemukan kalung tasbih berwarna putih dan juga ditemukan sendal, celengan dan botol plastik yang di rangkai menggunakan tali. (*/ICA)

Baca Juga

Seekor harimau sumatra (Panthera tigris sumatrae) berhasil terperangkap dalam kandang jebak yang dipasang oleh Tim BKSDA Sumbar d
Sempat Buat Warga Khawatir, Akhirnya Harimau Sumatra Masuk Perangkap di Solok
Jumlah korban longsor tambang emas ilegal di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, bertambah.Berdasarkan data dari Basarnas Padang
Update Longsor Tambang Emas Ilegal Solok: Total 25 Orang, Meninggal 12
BPBD Kabupaten Solok, Sumatra Barat (Sumbar), meralat jumlah korban tertimbun longsoran di lokasi tambang emas ilegal adalah 22 orang
BPBD Solok Ralat Data Korban Longsor Tambang Emas Ilegal: Total 22 Orang, Meninggal 11
Identitas Korban Meninggal dan Luka-luka di Tambang Emas Ilegal Solok
Identitas Korban Meninggal dan Luka-luka di Tambang Emas Ilegal Solok
Bencana tanah longsor melanda bekas galian tambang emas di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok,
Kronologi Longsor Tambang Emas Ilegal di Solok
Sebanyak 11 orang dilaporkan meninggal dan 25 orang lainnya masih tertimbun di lokasi tambang emas di Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti,
Tambang Emas Ilegal di Solok Ternyata Sudah Beberapa Kali Dirazia Polisi