Seorang Gadis Asal Sumbar Berhasil Lolos dari Perdagangan Manusia di Jakarta

Ilustrasi kekerasan seksual

Ilustrasi Pelecehan dan kekerasan seksual (Ridho)

Langgam.id – Seorang warga bernama Wahati dan Petugas Pelayanan, Perlindungan dan Rehabilitasi Sosial (P3S) Suku Dinas Sosial Jakarta Utara berhasil menyelamatkan seorang anak perempuan berusia 14 tahun yang diduga menjadi korban perdagangan manusia di kawasan Ancol.

Gadis yang diketahui berasal dari Sumatra Barat itu ditemukan Wahati, seorang warga yang sedang melintas di pintu TOL Ancol Timur, awal Februari 2024. Saat ditemukan, gadis itu dalam kondisi memperihatinkan dan membutuhkan perlindungan.

Gadis itu minta pertolongan, lalu menceritakan kejadian itu ke Wahati. “Wahati membawa gadis itu ke rumahnya, lebih kurang 20 hari bersamanya. Wahati peduli bagaimana hidupnya lebih baik, pendidikannya jalan. Dan kemarin Buk Wahati mencari solusi, ketemu petugas lalu lintas, dan menyambungkan ke kami,” jelas P3S Sudin Sosial Jakarta Utara, Nawawi Fathurahman.

Nawawi lebih lanjut mengatakan, berdasarkan keterangan Wahati, gadis itu mengaku dibuang di jalan tol oleh orang bertubuh besar setelah sebelumnya dibawa oleh seorang ibu bersama 59 anak lainnya untuk melayani pria hidung belang.

“Petugas P3S yang menerima laporan dari Wahati langsung bergerak cepat dan menjemputnya di lokasi kejadian. Setelah dilakukan asesmen, ia kemudian dirujuk ke Panti Sosial PSBI BD. 2. Cipayung Jakarta Timur untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” ungkapnya, saat dihubungi Kamis (22/2/2024).

Pihaknya mengapresiasi tindakan Wahati yang telah melaporkan kejadian tersebut kepada P3S. Ia juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus berkomitmen untuk memberikan perlindungan dan rehabilitasi bagi anak-anak yang menjadi korban kekerasan dan perdagangan manusia. (*/Yh)

Tag:

Baca Juga

Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Korban Bencana Banjir di Sumbar: 166 Meninggal Dunia, 111 Masih Hilang
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Korban Meninggal Banjir Bandang Sumbar Teridentifikasi 148 Orang
Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Terkini Korban Bencana di Sumbar: 129 Meninggal Dunia dan 86 Masih Dinyatakan Hilang
Semen Padang FC Resmi Tunjuk Yeyen Tumena sebagai Direktur Teknik
Semen Padang FC Resmi Tunjuk Yeyen Tumena sebagai Direktur Teknik
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Sumbar Catat 90 Korban Meninggal, BNPB Percepat Operasi Darurat di Tiga Provinsi
Total kerugian sementara akibat bencana hidrometeorologi yang melanda Sumbar mencapai Rp1 triliun lebih. Hal itu diketahui dari data yang
BPBD Evakuasi 16 Jenazah Korban Galodo Silaing Jembatan Kembar