Sempat Dipelihara Warga, Binturong Berusia 15 Tahun Diserahkan ke BKSDA Sumbar

Sempat Dipelihara Warga, Binturong Berusia 15 Tahun Diserahkan ke BKSDA Sumbar

Binturong. [BKSDA Sumbar]

Langgam.id – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat Resort Tanah Datar menerima satwa dilindungi jenis Binturong dari Dinas Pemadam Kebakaran di Padang Panjang. Hewan dengan nama latin arctictis binturong itu sebelumny sempat dipelihara warga.

“Satwa tersebut merupakan hasil peliharaan warga yang kemudian diserahkan ke Anggota pemadam kebakaran Padang Panjang,” kata BKSDA Sumbar dalam keterangan tertulis, Rabu (4/8/2021).

Penyerahan itu dilakukan pada Rabu sore. BKSDA menyebut hewan itu sudah berusia sekitar 15 tahun.

“Binturong tersebut berjenis kelamin jantan diperkiran berumur kurang lebih 15 tahun dengan tinggi 1 meter dan berat sekitar 20 kg,” lanjut BKSDA Sumbar.

BKSDA mengimbau agar warga yang memelihara satwa dilindungi segera menyerahkan ke pihak BKSDA. Hewan dilindungi juga tidak boleh diperjualbelikan karena melanggar undang-undang.

“Kepada masyarakat kiranya jangan membeli dan memelihara satwa liar dilindungi karena selain melanggar hukum juga akan kesulitan untuk direhabilitasi dikembalikan ke habitatnya,” tulis BKSDA.

“Jangan juga mengangap hewan liar itu lucu ketika masih kecil namun akan kesulitan ketika telah menjadi besar dan sifat liarnya timbul. Selain itu satwa liar dapat juga menularkan penyakit kepada manusia atau sebaliknya,” lanjutnya.

You May Also Like

BKSDA Sumbar menurunkan tim penanganan dari Resor Konservasi Wilayah (RKW) II Maninjau menindaklanjuti laporan adanya kemunculan harimau
Harimau Dilaporkan Muncul Melintasi Jalan di Palupuh, BKSDA Turunkan Tim Penanganan
Tim gabungan BKSDA Sumatra Barat dan Ditreskrimsus Polda Sumbar berhasil mengungkap kasus perdagangan puluhan kilogram sisik trenggiling
BKSDA dan Polda Sumbar Ungkap Perdagangan Puluhan Kilogram Sisik Trenggiling di Padang
BKSDA Sumatra Barat (Sumbar) menyebut konflik satwa dengan manusia meningkat lantaran jumlah pakan di habitatnya berkurang.
BKSDA Sumbar Sebut Konflik Harimau dan Manusia Karena Jumlah Pakan Berkurang
Masyarakat di sekitar Gunung Talang dan pengunjung atau wisatawan diimbau untuk tidak mendekati dan bermalam di sekitar kawah Gunung Talang
Gunung Marapi Ditutup, BKSDA Sumbar Bakal Buka Jalur Pendakian 3 Gunung Lainnya Tahun Ini
BKSDA Sumbar memanggil para remaja yang melakukan pendakian secara ilegal di Gunung Marapi, Sumbar pada 19 Januari 2025 lalu.
Tiga Pendaki Ilegal Gunung Marapi Akui Kesalahan, BKSDA Beri Sanksi Tegas
BKSDA Sumbar melakukan pemeriksaan terkait enam orang pendaki ilegal pasca beredarnya video melakukan pendakian ke Gunung Marapi
Viral di Medsos Pendakian Ilegal ke Gunung Marapi, Ini Kata BKSDA Sumbar