Langgam.id - Tim Satuan Tugas (Satgas) Antimafia Bola akan mengawasi setiap pertandingan laga kandang Semen Padang FC. Hal ini untuk mengantisipasi adanya indikasi permainan curang seperti pengaturan skor dan indikasi lainnya.
Untuk di Sumbar, Satgas Antimafia Bola Jilid dua ini berada di bawah naungan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumbar. Satgas ini akan bekerja mengawasi pertandingan laga kandang Semen Padang FC yang berlangsung di Kota Padang.
Begitupun pengawasan juga dilakukan sebelum dan sesudah pertandingan. Termasuk untuk seluruh struktural penyelenggara pertandingan seperti wasit, kepada kepala pelatih serta pemain.
Satgas Antimafia Bola Polda Sumbar ini dikepalai langsung oleh Direskrimum Polda Sumbar, Kombes Pol Onny Trimurti Nugroho. Untuk personel yang terlibat dalam setiap pertandingan, terdapat sembilan anggota yang secara mobile mengamati pertandingan.
“Kami sudah melakukan pengawasan sebanyak tiga laga kandang Semen Padang FC. Termasuk pertandingan sore nanti melawan PSM Makassar dan untuk seterusnya,” ujar Wakil Direktur Reskrimum Polda Sumbar, AKBP Muchtar Supiandi Siregar yang juga wakil kepala Satgas Antimafia Bola Polda Sumbar kepada langgam.id, Senin (23/9/2019).
Sampai saat ini, Muchtar mengatakan, Satgas Antimafia Bola belum menemukan adanya indikasi kecurangan dalam setiap laga kandang Semen Padang FC. Begitupun dalam hasil penyelidikan.
"Belum ditemukan indikasi kecurangan, ini artinya berjalan sesuai harapan. Dari laporan pengaduan yang masuk ke kami juga belum ada. Kalau ada pasti akan kami selidiki," katanya.
Muchtar menegaskan, Satgas Antimafia Bola tidak sungkan-sungkan mengamankan terduga pelaku secara langsung apabila tertangkap tangan melakukan upaya adanya pertemuan atau kesepakatan permainan curang. Tindakan tegas ini berlaku bagi seluruh pihak penyelenggara pertandingan.
"Kendala mungkin ke wasit, karena penentuan wasit ditetapkan di Jakarat secara acak. Kami hanya bisa mengawasi ketika sudah di Padang dan data siapa wasit yang memimpin pertandingan didapat sehari sebelum laga," pungkasnya. (Irwanda/RC)