Langgam.id - Pemerintah Kota Padang menggelar berbagai festival selama libur Lebaran tahun ini guna menggerakkan ekonomi, sekaligus menyambut banyaknya perantau Minang yang diprediksi pulang kampung.
Wali Kota Padang Hendri Septa mengatakan sesuai perkiraan Pemprov Sumbar, jumlah perantau Minang yang pulang ke Sumbar tahun ini diperkirakan mencapai 2 juta orang, atau naik signifikan dibanding tahun lalu yang hanya sekitar 1,2 juta.
"Tahun ini prediksinya jumlah perantau yang pulang itu mencapai 2 juta orang. Sebagian besar tentu akan berkunjung ke Padang," kata Hendri, beberapa waktu lalu.
Untuk itu, imbuhnya, Pemko Padang menggelar berbagai event untuk menyambut perantau menikmati objek wisata dan kuliner di Kota Padang.
Ia mengatakan Kota Padang menggelar Festival Muaro Padang yang akan diadakan saat libur lebaran nanti. Jika tidak ada aral melintang festival itu dibuka pada 23 April 2023.
Hendri meminta kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menjadi koordinator berbagai acara agar memaksimalkan persiapan iven ini.
Iven yang akan digelar di sekitaran Muara Padang itu, akan menghadirkan sejumlah kegiatan diantaranya Selaju Sampan, Festival Bakcang dan Lamang Baluo, Padang Fashion Carnaval, Festival Marandang, Festival Jemur Bonsai dan Pekan Ekonomi Kreatif.
"Untuk itu, kita imbau semua OPD penanggungjawab masing-masing acara agar memfokuskan persiapan. Ini akan menjadi potensi ekonomi bagi Kota Padang, jika berhasil kemungkinan akan menjadi iven tahunan," katanya dalam Rapat Koordinasi Festival Muaro Padang di Rumah Dinas Wali Kota Padang, Senin, (27/3/lalu).
Sekretaris Kota Padang Andree Algamar berharap semua pihak mampu mensosialisasikan kepada masyarakat, perantau, hingga berbagai pemangku kepentingan. Ini bertujuan untuk memeriahkan Festival Muaro Padang.
Berbagai persiapan telah dilakukan, salah satunya rehabilitasi, pembersihan dan perawatan taman pedesterian Batang Arau serta pemangkasan pohon di venue bonsai.
Tidak hanya itu, persiapan pengerukan sedimen Muaro Padang juga mulai dilakukan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kota Padang Tri Hadiyanto, menyebutkan pekerjaan yang akan dilakukan pihaknya dimulai dari Jembatan Siti Nurbaya hingga jembatan gantung pertama.
"Kita akan mulai pengerukan hari ini tanggal 27 Maret. Pengerukan akan dilakukan sepanjang 400 meter bantaran sungai Muaro Padang," tuturnya dalam rapat yang dipimpin Asisten I Setdako Padang Edi Hasymi itu.
Lebih lanjut, masing-masing OPD yang menjadi penanggungjawab berbagai kegiatan dalam Festival itu akan mengoptimalkan segala persiapan. (*/FS)
