Langgam.id - Anggota DPR Fraksi Gerindra Andre Rosiade memberi masukan kepada pemerintah terkait kedatangan warga negara asing (WNA) China di saat larangan mudik. Kedatangan WNA China ini menuai kritik dari publik.
"Saya kira pemerintah perlu memperhatikan momentum. Jika saat ini rakyat dilarang mudik sementara kabar WN China masuk RI berhembus kencang, saya kira rasa keadilan masyarakat akan terusik. Ini kan kejadian persis seperti tahun lalu, ada larangan mudik tapi WN China dibolehkan masuk," ujarAndre, Sabtu (8/5/2021).
Andre ingat betul kejadian serupa terjadi menjelang momentum mudik Lebaran tahun lalu. Dia menyayangkan pemerintah tak belajar dari derasnya kritik tahun lalu.
Ia meminta pemerintah mengambil sikap soal ramainya kritik kedatangan para WN China ini. Penjelasan memang sudah dilontarkan, namun respons dengan kebijakan juga perlu diambil.
"Saya menyarankan dimoratorium dulu kedatangan WNA saat rakyat dilarang mudik," harap Andre.
Seperti diketahui, Kasubdit Karantina Kesehatan Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Benget Saragih mengungkap sejauh ini, ada dua warga negara China yang positif corona masuk RI, dari total 85 WN China.
"Data kedatangan dari China menggunakan beberapa penerbangan dengan waktu kedatangan yang berbeda. Dari keseluruhan yang sudah dilakukan swab pertama, terdapat dua orang positif tanpa gejala," ujar Benget, Jumat (7/4/2021).
Kedua warga negara China tersebut kini tengah menjalani isolasi di salah satu hotel DKI Jakarta. Sampel keduanya juga langsung diambil untuk kemudian mengetahui apakah membawa varian baru corona Inggris, Afrika Selatan, atau corona India mutan ganda. (Adv)