Langgam.id - Pemerintah Kabupaten Dharmasraya menyalurkan bantuan Presiden RI kepada ribuan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM). Bantuan itu diberikan untuk memulihkan ekonomi di tengah pandemi covid-19.
"Bupati perintahkan langsung kepada saya untuk cepat tanggap menanggapi adanya dampak covid-19 ini terhadap perekonomian masyarakat Dharmasraya. Atas intruksi dan lobi beliau, kami mendapatkan program ini untuk disalurkan kepada para UMKM yang terdampak covid di Dharmasraya," ujar Kadis Koperindag dan UMKM Zubrizal, Selasa (20/10/2020).
Kata Zubrizal, bantuan sebesar Rp. 2,4 juta ini diterima para pelaku UMKM langsung ke rekening masing-masing melalui perbankan yang telah ditunjuk pemerintah. Di tahap awal, Pemkab Dharmasraya telah mengusulkan 5.000 dari total 8.600 UMKM binaan yang ada di Dharmasraya untuk mendapat bantuan tersebut.
"Dana ini langsung masuk ke rekening masing masing pelaku usaha, kemungkinan sudah sebagian besar dana ini diterima oleh para pelaku UMKM," jelasnya.
Dikatakan Zubrizal, bantuan tersebut difokuskan kepada pemilik usaha mikro. Adapun besar nominal yang diberikan adalah Rp 2,4 juta per masing-masing UMKM.
“Ini adalah bantuan kepada UMKM untuk produktifitas pengembangan usaha, bantuan dari presiden. Itu diberikan kepada personal melalui BRI. Kini sedang turun (dana bantuan),” ujar Zubrizal.
Sementara itu, pada 2019 sebanyak 240 orang wirausaha pemula di Dharmasraya juga mendapat dana bantuan dari Kementerian Koperasi dan UMKM. Besar bantuan yang didapat adalah Rp 10 sampai 13 juta per orang.
“Saat itu Menteri Koperasi berkunjung ke Dharmasraya, Pak Bupati berinisiatif mengusulkan bantuan untuk UMKM. Alhamdulillah telah disetujui dan diserahkan kepada UMKM tersebut," (Fath/ABW)