Ribuan Ubur-Ubur Terdampar di Pantai Sungai Pisang Hingga Mandeh

Ribuan Ubur-Ubur Terdampar di Pantai Sungai Pisang Hingga Mandeh

Dua anak menunjukkan ubur-ubur yang terdampar di pantai. (Foto: Dok. David Andespin)

Langgam.id - Ribuan ubur-ubur terdampar di bibir pantai dan pulau sekitar perbatasan Kota Padang dan Kabupaten Pesisir Selatan. Fenomena ini dikabarkan telah terjadi sejak beberapa hari belakangan.

Binatang laut tak bertulang itu dikabarkan banyak terdampar di Sungai Pisang, Kecamatan Bungus Teluk Kabung Padang hingga ke Mandeh Pemutusan, Sirandah hingga Mandeh yang berada di wilayah Kabupaten Pesisir Selatan.

Syarial, warga Sungai Pisang, mengatakan, ubur-ubur itu terdampar sejak lima hari yang lalu. Akan tetapi, hingga kini jumlah yang terdampar semakin banyak.

"Ubur-ubur itu terdampar dalam kondisi sudah mati. Beberapa waktu lalu saya ke Pulau Pemutusan juga ada tapi tidak begitu banyak. Tapi sekarang jumlahnya semakin banyak di beberapa tepi pantai," ujar Syarial dihubungi langgam.id, Kamis (8/8/2019).

Ia mengatakan, fenomena ubur-ubur terdampar tidak hanya terjadi di lokasi di kediamannya di Sungai Pisang. Namun, juga terjadi di bibir pantai lainnya hingga di beberapa pulau seperti di Pemutusan, Sirandah hingga Mandeh.

"Selain karena terdampar, ubur-ubur ini ada juga karena terjerat perangkap nelayan lalu dibawa ke tepi pantai. Tapi pada umumnya lebih banyak terdampar karena terbawa arus laut. Jumlahnya begitu banyak sekarang, memang sudah mati," kata dia.

Syarial menduga jumlah ubur-ubur yang begitu banyak karena sedang dalam musimnya. Namun karena arus yang begitu deras, membawa hewan laut ini ke tepi bibir pantai.

"Memang ada musim-musimnya. Tidak hanya tahun ini, tapi ada musimnya ubur-ubur ini. Mungkin tahun ini musim ubur-ubur secara bergerombol tapi karena terbawa arus terseret ke tepi pantai," ujarnya.

Sementara itu, dari foto yang diterima langgam.id, tampak ubur-ubur dari berbagai ukuran terdampar dan berserakan di bibir pantai. Beberapa warga juga mengabadikan fenomena ini melalui dengan berswafo di lokasi ubur-ubur.

Hingga kini, ubur-ubur itu masih dibiarkan di bibir pantai. Jumlah yang banyak membuat masyarakat tidak mampu membersihkan bangkai hewan laut tersebut. (Irwanda/HM)

Baca Juga

Pemko Padang Gelar Pelatihan Public Speaking, Perkuat Tenaga Pendamping UKM
Pemko Padang Gelar Pelatihan Public Speaking, Perkuat Tenaga Pendamping UKM
Padang Kembali Gelar Pasar Siti Nurbaya
Padang Kembali Gelar Pasar Siti Nurbaya
Abrasi Kian Mendesak Pasir Jambak, Rumah dan Pondok Wisata Semakin Terancam
Abrasi Kian Mendesak Pasir Jambak, Rumah dan Pondok Wisata Semakin Terancam
Komandan Korem (Danrem) 032 Wirabraja, Brigjen TNI Rayen Obersyl
Prajurit Yonif 133/YS Padang Gugur Diserang KKB di Papua, Jenazah Tiba di Bandara Minangkabau Malam Ini
Balaikota Padang Kini Punya KPN Mart
Balaikota Padang Kini Punya KPN Mart
Pemko Padang menerima dana insentif fiskal kinerja tahun 2023 kategori penghapusan kemiskinan ekstrem dari pemerintah pusat Rp5,3 miliar
Padang Terima Insentif Fiskal Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Rp5,3 M