Retribusi Objek Wisata Selama Kenormalan Baru, Begini Kebijakan Walikota Pariaman

Pemko Pariaman Pungut Retribusi Masuk Pantai Mulai Besok, e-retribusi pariaman, wisata lebaran

Pantai Gandoriah Kota Pariaman. (Foto: dok humas)

Langgam.id - Pemerintah Kota Pariaman mengeluarkan kebijakan terkait pengelolaan retribusi kawasan wisata lewat Instruksi Walikota Nomor 062 Tahun 2020 tentang Pengelolaan Retribusi Tempat Khusus Parkir dan Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga di Kawasan Wisata.

Walikota Pariaman Genius Umar mengatakan kebijakan tersebut diambil untuk memastikan protokol kesehatan tetap dijalankan dengan baik selama masa adaptasi penerapan kenormalan baru atau new normal, sekaligus menjaga pemasukan daerah melalui retribusi di kawasan wisata.

"Kebijakan ini hanya berlaku selama masa adaptasi new normal, sehingga protokol kesehatan tetap dijalankan dengan baik guna menghindari penumpukan wisatawan," katanya, Rabu (17/6/2020).

Dalam instruksi tersebut dijelaskan dalam  poin kesatu, yakni selama masa adaptasi penerapan Tatanan Normal Baru Produktif, Aman (TNBPA) Bebas Covid-19 atau yang biasa disebut "new normal" di Kota Pariaman, penerapan protokol kesehatan dan pemungutan retribusi masuk kawasan wisata pantai, dilaksanakan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di pintu masuk Pantai Gandoriah (Muaro Pariaman), Pantai Cermin dan pintu masuk Pantai Kata.

"Pemungutan retribusi masuk kawasan pantai ini, hanya pada hari Jum'at, Sabtu dan Minggu dan Hari libur nasional, mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 17.00 WIB, selama masa adaptasi new normal," kata Genius.

Pada poin kedua, disebutkan bahwa setelah berakhirnya masa adaptasi penerapan new normal atau TNBPA Bebas Covid-19 di Kota Pariaman pada tanggal 29 Juni 2020, pemungutan retribusi masuk kawasan wisata dilakukan setiap hari oleh perangkat daerah yang bertanggung jawab dengan melibatkan perwakilan kelompok masyarakat setempat di akses masuk kawasan wisata sepanjang Pantai Kata sampai Pantai Gandoriah, mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB.

Poin ketiga, menyebutkan selama masa adaptasi penerapan TNBPA Bebas Covid-19 di Kota Pariaman, pemungutan retribusi parkir khusus kawasan wisata dilakukan oleh pengawas/petugas parkir di area parkir yang telah ditetapkan sampai tanggal 29 Juni 2020.

Lalu, pada poin keempat disebutkan setelah adaptasi new normal selesai, untuk pemungutan retribusi parkir khusus kawasan wisata dilakukan oleh perangkat daerah yang bertanggung jawab serta melibatkan perwakilan kelompok masyarakat dengan pembagian kerja untuk pemungutan retribusi parkir dari pukul 08.00 WIB sampai 17.00, dilakukan pada akses masuk kawasan wisata sepanjang Pantai Kata sampai Pantai Gandoriah.

"Selanjutnya dari pukul 17.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB pemungutan retribusi dan pengaturan parkir dilakukan oleh perwakilan kelompok masyarakat di lokasi-lokasi parkir dengan menggunakan karcis retribusi parkir resmi," jelasnya.

Poin kelima menyebutkan untuk melakukan sosialisasi dan pembinaan sadar wisata terhadap kelompok masyarakat (pelaku usaha wisata dan penggiat wisata lainnya) yang terlibat dalam pembangunan pada sektor pariwisata di Kota Pariaman.

Instruksi yang ditandatangani sejak tanggal 16 juni 2020 ini, juga sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2013 yang selanjutnya telah diubah sebanyak dua kali, terakhir dengan Perda Nomor 1 Tahun 2019, serta Peraturan Walikota Pariaman Nomor 27 Tahun 2020.

"Kami harap agar instruksi ini dapat dipahami dan dilaksanakan oleh kita semua, sehingga pengelolaan kawasan wisata kita dapat lebih baik, yang sekaligus dapat meningkatkan PAD (pendapatan asli daerah) kita di masa pandemi ini," katanya. (ril/HF)

Baca Juga

Menparekraf Sandiaga Uno: 63 Persen Wisatawan Datang ke Sumbar Karena Kulinernya
Menparekraf Sandiaga Uno: 63 Persen Wisatawan Datang ke Sumbar Karena Kulinernya
Pemko Revitalisasi Pedestrian Pantai Padang Sambut Pemudik Lebaran
Pemko Revitalisasi Pedestrian Pantai Padang Sambut Pemudik Lebaran
Sejumlah event pariwisata akan digelar di Sumatra Barat (Sumbar) pada 2024 ini. Dikutip dari akun Instagram @dispar.sumbar dan @minanglipp,
Catat! Ini Kalender Event Sumatra Barat 2024, Ada Festival Durian
Salah satu destinasi wisata unggulan di Kota Padang yaitu Pantai Pasir Jambak, kini semakin menarik karena dilengkapi dengan berbagai wahana
Gaet Wisatawan, Pantai Pasir Jambak Padang Kini Dilengkapi ATV, Berkuda dan Memanah
Pelita Air dan Pertamina Foundation menggalang sinergi untuk mengembangkan pariwisata yang berkelanjutan dengan mengutamakan pemberdayaan
Kembangkan Pariwisata Berkelanjutan, Pelita Air dan Pertamina Foundation Galang Sinergi
Tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Padang pada 2023 lalu mencapai 3.660.947 kunjungan. Angka ini mengalami peningkatan dibandingkan
Kunjungan Wisatawan ke Padang Naik di 2023, PAD Sektor Pariwisata Melonjak