Respons Bupati Eka Putra Soal Adanya Ratusan Anggota Jaringan Teroris NII di Tanah Datar

Berita Tanah Datar - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Bupati menanggapi ada 292 anggota jaringan terorisme NII di Tanah Datar.

Bupati Tanah Datar Eka Putra. [foto: IG Eka Putra]

Berita Tanah Datar - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Bupati Eka Putra menanggapi adanya pemberitaan yang menyebutkan ada 292 orang anggota jaringan terorisme NII di Tanah Datar.

Langgam.id - Bupati Tanah Datar Eka Putra sangat meragukan masyarakat Tanah Datar banyak yang terpapar radikalisme.

Hal ini menanggapi adanya pemberitaan yang menyebutkan ada 292 orang anggota jaringan terorisme Negara Islam Indonesia (NII) di Tanah Datar.

Menurut Eka, Tanah Datar merupakan daerah pejuang. Terbukti begitu banyak tokoh-tokoh bangsa yang berasal dari Tanah Datar.

"Tapi kalau ada orang luar yang datang ke Tanah Datar, lalu menyebarkan ajaran radikal, itu mungkin," ujar Eka Putra dalam keterangan tertulisnya, Rabu (13/4/2022).

Eka Putra mengungkapkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Kepolisian untuk menindaklanjuti hal ini.

"Dalam koordinasi yang dilakukan, kita akan mempelajari apa-apa saja kriteria yang disebut terpapar ajaran radikal dan termasuk dalam jaringan teroris," bebernya.

Selain itu terang Eka Putra, pihaknya juga akan meminta petunjuk kepada BNPT kiat-kiat menelusuri adanya jaringan terorisme. Sehingga bisa diteruskan kepada pemerintahan nagari dan jorong.

"Pemerintahan nagari dan jorong adalah garda terdepan kita di tengah masyarakat. Mereka harus diberi wawasan untuk menangkal adanya upaya penyebaran ajaran radikal di tengah masyarakat," tuturnya.

Hal tersebut kata Eka Putra, akan menjadi dasar bagi Pemkab Tanah Datar dalam mengambil kebijakan dan melakukan pengawasan kepada masyarakat.

Sebelumnya, Mabes Polri menyebut, anggota jaringan teroris Negara Islam Indonesia atau NII di Sumbar mencapai 1.125 orang.

“Jaringan NII sudah berkembang masif di Indonesia. Di antaranya di Jakarta. Jawa Barat, Bali, Maluku dan Sumatra Barat,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Ahmad Ramadhan dalam konferensi pers, Senin (11/4/2022).

Khusus di Sumbar, kata Ramadhan, sesuai keterangan para tersangka yang telah berhasil diamankan, NII sudah berada pada tingkatan atau cabang.

“Anggota mencapai 1.125 anggota di Sumbar. 400 orang di antaranya merupakan personal aktif dan selebihnya non aktif, sudah dibaiat, namun belum aktif dalam kegiatan NII,” ujarnya dikutip dari channel Youtube Divisi Humas Polri.

Baca juga: Polisi: Ada 1.125 Anggota Jaringan Teroris NII di Sumbar

Ia mengatakan, jumlah anggota NII di Sumbar tersebar di Dharmasraya sebanyak 833 orang dan 292 orang di Tanah Datar.

Dapatkan update berita Tanah Datar – berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Lapangan padel pertama di Kota Padang Glasshaus akan segera grand opening pada Sabtu 20 September 2025 akhir pekan ini
Glasshaus Lapangan Padel Pertama di Kota Padang Launching Akhir Pekan Ini
Eks Kabag Ops Polres Solsel Dadang Iskandar saat sidang vonis di Pengadilan Negeri Padang, Rabu 17 September 2025.
Kasus Polisi Tembak Polisi, Eks Kabag Ops Polres Solsel Ajukan Banding Atas Vonis Seumur Hidup 
Menteri Pertanian Amran Sulaiman usai rapat koordinasi terkait pangan di Pemprov Sumatra Barat, Selasa 16 September 2025.
Menteri Pertanian Gusar Lihat Bupati Tak Hadir Rakor di Padang
Para remaja yang diduga hendak tawuran di Kota Padang diamankan polisi beberapa waktu lalu. (Foto: Dok. Polresta Padang)
Cegah Tawuran, Pemko Padang Siapkan Aturan Jam Malam
Hanyut Akibat Banjir Bandang 2023, Jembatan Koto Sipopak Tanah Datar Diresmikan Sestama BNPB
Hanyut Akibat Banjir Bandang 2023, Jembatan Koto Sipopak Tanah Datar Diresmikan Sestama BNPB
Satreskrim Polresta Padang menangkap lima orang dalam kasus tawuran yang menyebabkan salah seorang pelajar meninggal dunia
Tawuran Maut di Padang, Polisi Tangkap Lima Orang, Empat di Antaranya Putus Sekolah