Renstra UNAND 2025-2029, Rektor Sampaikan 4 Pilar Utama

Universitas Andalas (UNAND) menerima sebanyak 7.505 mahasiswa baru untuk Program Diploma (DIII) dan juga Sarjana (S1) pada tahun ini.

Rektorat Universitas Andalas. (Foto: humas unand)

Langgam.id - Rektor Universitas Andalas Efa Yonnedi menggelar coffe morning dengan segenap unsur pimpinan mulai dari Wakil Rektor, Ketua Lembaga, Dekan, Direktur, Direktur Sekolah Pascasarjana dan Direktur Rumah Sakit Universitas Andalas di Ruang The Gade Creative Lounge (TGCL) Perpustakaan pada Jumat (1/11/2024) lalu.

Rektor menyampaikam dokumen Rencana Strategis (Renstra) UNAND 2025 - 2029 yang sudah ditahap finalisasi tetapi masih menunggu penetapan Majelis Wali Amanat (MWA).

“Dokumen ini nanti akan bermanfaat dan bisa digunakan tidak saja untuk tujuan akreditasi tetapi juga untuk Rencana Kegiatan dan Anggaran Tahunan (RKAT) lima (5) tahun ke depan,” ujarnya dikutip dari laman kampus, Minggu (3/11/2024).

Dalam Renstra ini intinya ada empat (4) pilar yang terkandung. Pertama Internasionalisasi atmosfer akademik, dalam pilar ini pembenahan akademik di setiap Program Studi (Prodi) menargetkan 90 persen Prodi berstatus unggul di tahun 2029 dari 146 Prodi saat ini.

Ditambahkannya, pembenahan akademik ini mulai dari akreditasi, kurikulum, sarana prasarana, serta program yang masih berjalan yakni equity seperti Visiting Proffessor, pertukaran dosen, mahasiswa, dan peningkatan kapasitas tendik.

“Termasuk di dalamnya diharapkan mampu meningkatkan mutu kelulusan dan reputasi Universitas Andalas sehingga target 800 – 1.000 rangking dunia tercapai di tahun 2029,” ungkapnya.

Selain itu, ditambahkannya juga menargetkan 25 persen Prodi minimal terakreditasi internasional. Kemudian, Pilar kedua digitalisasi, sudah mulai dengan dibentuknya dua tim Task Force untuk digitalisasi sistem keuangan dan digitalisasi core akademik system.

"Dalam system akademik ini mulai dari awal masuk sebagai mahasiswa, jadwal kuliah, tugas akhir, cross enrollment, sampai jadi alumni dalam satu sistem My UNAND,” terangnya.

Lalu, pilar ketiga riset inovatif yang bertujuan untuk menciptakan pusat-pusat keunggulan dengan orientasi pada produk bermanfaat bagi masyarakat, bukan hanya sebatas publikasi.

Terakhir, Pilar keempat adalah kesejahteraan, yang menitikberatkan pada peningkatan kesejahteraan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa. “Untuk mahasiswa, peningkatan kesejahteraan dilakukan dengan memperluas akses beasiswa melalui kolaborasi dengan alumni, penambahan dana abadi, serta dukungan dari Unit Pengelola Zakat (UPZ),” tuturnya.

Keempat pilar yang terangkum dalam Renstra 2025-2029 ini diharapkan menjadi landasan dan panduan bersama dalam membangun Universitas Andalas yang lebih unggul dan berdaya saing di masa depan.(*/Fs)

Tag:

Baca Juga

Mahasiswa KKN UNAND Tanam Jagung Bersama Kelompok Tani Nagari III Koto Aur Malintang Timur
Mahasiswa KKN UNAND Tanam Jagung Bersama Kelompok Tani Nagari III Koto Aur Malintang Timur
Kuliah Umum di UNAND, Komisioner OJK Ajak Mahasiswa Jadi Duta Pasar Modal
Kuliah Umum di UNAND, Komisioner OJK Ajak Mahasiswa Jadi Duta Pasar Modal
Rektor Universitas Andalas (UNAND) Efa Yonnedi memastikan bahwa tidak ada kenaikan biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada tahun ajaran baru
Dampak Kebijakan Efisiensi, UNAND Tegas Tidak Naikkan UKT
UNAND Kukuhkan 10 Guru Besar, Rektor Dorong Lebih Aktif Cari Dana Penelitian
UNAND Kukuhkan 10 Guru Besar, Rektor Dorong Lebih Aktif Cari Dana Penelitian
Rektor UNAND Lantik Dekan Kedokteran dan Pertanian Periode 2025-2030
Rektor UNAND Lantik Dekan Kedokteran dan Pertanian Periode 2025-2030
Universitas Andalas kembali menjadi saksi meriahnya perayaan budaya internasional melalui Global Village 3.0 AIESEC in UNAND.
Global Village AIESEC in UNAND Kembali Sukses Sajikan Festival Budaya Internasional