Rektor UIN IB Padang Tanda Tangangi MoU dengan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan, Riset dan Teknologi

Rektor UIN IB Padang tanda tangangi MoU dengan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan, Riset dan Teknologi. [Foto: Dok. UIN IB Padang]

Rektor UIN IB Padang tanda tangangi MoU dengan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan, Riset dan Teknologi. [Foto: Dok. UIN IB Padang]

Langgam.id - Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang bekerjasama dengan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi tandatangani perjanjian kerja sama, disaksikan oleh Gubernur Provinsi Sumatera Barat (diwakili), Kapolda Sumatera Barat, Rektor Universitas Bung Hatta, dan para Kepala Dinas dilingkungan Kementrian Pendidikan, Riset, dan Tekhnologi di Sumatera Barat, serta para undangan lainnya.

Acara ini digelar atas inisiasi oleh Balai Bahasa Sumatera Barat dengan mengambil tempat di Hotel Truntum Padang, Kamis (10/8/2023).

Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemenristek, Aminudin Aziz mengatakan, bahwa ini dalam rangka menjalankan proram revitalisasi bahasa daerah, kerja sama yang digagas atau yang dilakukan bersama, pertama instansi pemerintah provinsi, kedua instansi kepolisian, dan ketiga instansi pendidikan.

"Kerja sama kelembagaan menjadi sebuah keniscayaan yang terus di bangun dalam beberapa tahun terakhir ini," ujar Aminuddin.

Kemudian, kata Aminuddin, ada tiga program literasi yang harus dibangun, pertama program literasi bahasa daerah, kedua sastra daerah, dan menginternasionalisasi bahasa Indonesia.

"Ini meniscayakan Lembaga Bahasa untuk terus membangun kerjasama, bersinergi pada lembaga atau instansi seperti ini. Program pembinaan bahasa di sekolah-sekolah, SD, SLTP, SLTA untuk bekerjasama dengan pemerintah daerah, kemudian untuk perguruan tinggi perlu diadakan kerjasama penelitian dan pengembangan bahasa daerah," ungkapnya.

Kemudian, lanjut Aminuddin, juga dengan kepolisian, terutama terkait dengan kasus bahasa-bahasa terkait dalam ranah hukum. "Literasi sudah menjadi topik nasional untuk meningkatkan kopentensi masayarat dan siswa," paparnya.

Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat diwakili oleh Kepala Arsip dan Perpustakaan, Jumaidi mengatakan, Pemerintah Sumatera Barat sangat mengapresiasi adanya MoU ini, antara Balai Bahasa dengan Polda Sumatera Barat, UIN IB Padang, Universitas Bung Hatta.

"Tentu terkait dengan literasi bahasa bisa dilakukan bersama. Sebagai contoh apabila terjadi kasus terhadap tunarungu, dan lainnya tentu harus penterjemah bahasa isyarakat. Pemerintah siap, karena di dalamnya ada dinas-dinas pendidikan, dan juga ada penerjemah bahasa isyarat," ujar Jumaidi.

Ini, lanjut Jumaidi, merupakan suatu tantangan yang harus disikapi, harus belajar terus dan perlu dikembangkan.

"Kerja sama ini menjadi modal untuk berkolaborasi, bekerjasama, dan kemudian juga literasi bahasa Indonesia, tentunya pemerintah Sumatera Barat bangga menjadikan bahasa Indonesia bagaiamana kalau bisa nilai jualnya di luar negeri lebih tinggi dari bahasa Inggris, ini sangat penting," paparnya.

Lalu, Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol Suharyono mengungkapkan, bahwa sangat pentingnya pemahaman komunikasi bahasa ini, karena menyangkut informasi yang disampaikan oleh seseorang.

"Di kepolisian juga mengalami kesulitan dalam melakukan penyelidikan dalam kasus-kasus terkait dengan hukum. Banyaknya logat dan dialek, bahkan ribuan suku-suku dan bahasa di dunia ini, bahasa di berbagai daerah. Kemudian termasuk sama-sama Jawa saja umpamanya juga beragam dialeg dan logatnya, kemudian yang disatukan dalam bahasa Indonesia," ujar Suharyono.

Jadi, menurut Suharyono, sangat penting pemahaman dan berkomuniksi terhadap literasi bahasa, dan menjadi penting untuk dipelajari dan belajar terus.

Ia mengaku sangat mendukung dan setuju apabila dilakukan tes untuk sebagai syarat, di antaranya penerimaan beasiswa, tentu akan menjadi program pemerintah.

Baca juga: UIN Lecturers Successfully Participated in the IELTS Preparation and Research Proposal Writing Training at PPB UIN Jakarta

Sementara, Rektor UIN IB Padang, Martin Kustati juga mengapresiasi adanya penandatangan naskah kerja sama ini, karena perguruan tinggi bisa berkolaborasi bersama lembaga atau instansi terkait dengan program literasi pembinaan dan pengembangan bahasa daerah ke depan.

Tak lupa ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang turut mendukung terhadap program literasi yang digagas oleh Balai Bahasa. (*/adv)

Baca Juga

Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
UIN Imam Bonjol Padang Kukuhkan Empat Guru Besar
UIN Imam Bonjol Padang Kukuhkan Empat Guru Besar
Raih Akreditasi Unggul, UIN Imam Bonjol Padang Siap Bersaing di Tingkat Global
Raih Akreditasi Unggul, UIN Imam Bonjol Padang Siap Bersaing di Tingkat Global
Raih Predikat Unggul,  Rektor UIN Imam Bonjol: Bukti Kualitas dan Dedikasi
Raih Predikat Unggul, Rektor UIN Imam Bonjol: Bukti Kualitas dan Dedikasi
Satgas PPKS UIN Imam Bonjol Padang sudah menerima sejumlah laporan dari mahasiswi korban pelecehan seksual oleh oknum dosen.
UIN IB Padang Segera Tindaklanjuti Kasus Mahasiswi Diduga Dilecehkan Oknum Dosen
Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang (UIN IB) akan menurunkan 2.027 orang mahasiswa untuk mengikuti proses Kuliah Kerja Nyata (KKN)
2.027 Mahasiswa UIN IB Padang Akan Ikuti KKN ke-50 Tahun 2024