Langgam.id - Belasan santri asal Kabupaten Sijunjung pulang ke kampung halaman dari Jawa Timur. Warga dan aparat sepakat menempatkan di satu rumah untuk menjalani isolasi mandiri selama 14 hari serta memberi bantuan sembako.
Petugas Polsek Koto VII bersama Puskesmas Tanjung Ampalu dan Koramil Tanjung Ampalu membantu masyarakat membersihkan rumah di Jorong Batu Gandang, Nagari Limo Koto, Kecamatan Koto VII yang akan ditempati. Selain dibersihkan, rumah tersebut juga disemprot dengan disinfektan. Demikian dilansir tribratanews di situs resmi Polri, Jumat (17/4/2020).
“Rumah itu untuk ditempati sementara oleh para santri yang pulang dari Jawa Timur. Sesuai aturan pemerintah, bagi yang baru datang dari luar daerah harus melakukan isolasi mandiri,” kata Kapolsek Koto VII Iptu Yuliza Herman, Rabu (15/4/2020).
Dikatakan Kapolsek, sebelumnya pihaknya bersama Puskesmas Tanjung Ampalu, aparatur pemerintah setempat dan tokoh masyarakat telah melakukan rapat dalam pencegahan penyebaran virus corona di wilayah Kecamatan Koto VII.
Baca juga : Wagub Sumbar: Corona Bukan Aib, Bantu Bersama Saudara yang Terpapar
Apalagi, diketahui belasan santri pesantren dari Tamoro Jawa Timur akan pulang ke kampung halamannya di Kecamatan Koto VII, sehingga pihaknya sepakat untuk mencarikan tempat (rumah) untuk dijadikan isolasi mandiri bagi para santri.
Para santri disebutkan pulang pada Rabu malam. Sehingga rumah dibersihkan -=-untuk ditempati selama 14 hari ini. “Nantinya kami juga akan memberikan bantuan (sembako) untuk kebutuhan para santri,” ujar Iptu Yuliza. (*/SS)